Purbalingga (ANTARA) - Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi mengingatkan pentingnya gerakan masyarakat hidup sehat guna menjaga daya tahan tubuh selama pandemi COVID-19.

"Kami senantiasa berpesan kepada masyarakat untuk selalu menerapkan gerakan masyarakat hidup bersih dan sehat atau Germas, agar imunitas tubuh tetap terjaga selama pandemi COVID-19," katanya di Purbalingga, Jawa Tengah, Senin.

Bupati mencontohkan gerakan hidup sehat di antaranya dengan cara memperbanyak makanan bergizi terutama buah dan sayur, olah raga secara rutin, istirahat yang cukup, dan juga melakukan pemeriksaan kesehatan secara berkala.

Selain itu bupati juga mengingatkan masyarakat untuk senantiasa mematuhi protokol kesehatan guna pencegahan penyebaran COVID-19.

"Pandemi COVID-19 di wilayah ini belum selesai meskipun hingga saat ini menunjukkan tren yang membaik dengan tingkat kesembuhan yang cukup tinggi, akan tetapi masyarakat tetap kami imbau untuk selalu mematuhi protokol kesehatan," katanya.

Untuk itu, kata dia, seluruh masyarakat Purbalingga diminta untuk selalu berperan aktif dalam menerapkan protokol kesehatan setiap melakukan aktivitas.

"Masyarakat diminta untuk terus bersemangat dalam menerapkan protokol kesehatan guna mencegah penyebaran COVID-19. Jaga jarak, pakai masker dan rajin cuci tangan serta menghindari kerumunan merupakan bagian dari protokol kesehatan," katanya.

Baca juga: Pemkab Banjarnegara kampanyekan germas cegah COVID-19

Menurut dia kunci penting dalam memutus mata rantai penyebaran COVID-19 adalah dengan disiplin menerapkan protokol kesehatan dalam rangka adaptasi kebiasaan baru.

Sementara itu berdasarkan data terbaru dari Dinas Kesehatan Kabupaten Purbalingga diketahui bahwa total kasus positif COVID-19 di wilayah ini berjumlah 77 orang.

Dari 77 pasien terkonfirmasi positif COVID-19 tersebut sebanyak 69 di antaranya telah dinyatakan sembuh dan diperbolehkan pulang, tujuh orang lainnya masih dirawat intensif dan satu orang meninggal dunia.

Bupati berharap seluruh pasien COVID-19 yang saat ini masih menjalani perawatan akan segera dinyatakan sembuh dan diperbolehkan pulang ke rumah masing-masing.

"Setelah itu kita berharap tidak ada lagi kasus COVID-19 di wilayah ini dan nantinya Purbalingga akan segera menjadi zona hijau, untuk mewujudkan hal itu perlu peran serta seluruh warga dalam menerapkan protokol kesehatan, mari kita bersama-sama menerapkan protokol kesehatan dengan penuh disiplin," katanya.

Baca juga: Pemkab Boyolali kampanyekan Germas antisipasi penyebaran COVID-19
Baca juga: Jateng ajak masyarakat kendalikan penyakit lewat Germas


Pewarta : Wuryanti Puspitasari
Editor : Hari Atmoko
Copyright © ANTARA 2024