Magelang (ANTARA) - Masjid Agung Kota Magelang di sebelah barat Alun-Alun "Kota Getuk" itu mulai menyelenggarakan Shalat Jumat, setelah selama pandemi COVID-19 tidak difungsikan untuk shalat berjamaah maupun kegiatan keagamaan lainnya.
Anggota Takmir Masjid Agung Kota Magelang Puji Hartono di Magelang, Jumat, mengatakan hari ini merupakan penyelenggaraan Shalat Jumat pertama setelah sekitar tiga bulan masjid tersebut ditutup untuk kegiatan keagamaan.
"Selama pandemi COVID-19 ini semua kegiatan di masjid ini ditiadakan, baik pengajian, shalat wajib lima waktu, termasuk Shalat Jumat," katanya.
Ia menuturkan tempat ibadah di pusat kota setempat itu memang hari ini sudah digunakan untuk Shalat Jumat, namun untuk kalangan terbatas, yakni umat di sekitar Masjid Agung.
Puji menyampaikan guna mengantisipasi orang luar lingkungan masjid ikut Shalat Jumat, maka gerbang utama masjid ditutup sehingga kendaraan tidak bisa masuk halaman masjid.
"Jamaah hanya bisa masuk melalui pintu sebelah selatan dengan berjalan kaki dan setiap orang dilakukan pengukuran suhu badan sebelum masuk masjid," katanya.
Dalam penyelenggaraan Shalat Jumat itu, memperhatikan protokol kesehatan, yakni jamaah harus menggunakan masker, mencuci tangan dengan sabun, dan barisan umat yang shalat dengan jaga jarak.
"Bagi mereka yang tidak memakai masker, kami minta untuk memakainya dan yang tidak membawa masker kami menyediakan masker, tetapi dalam jumlah terbatas," katanya.
Ia menyampaikan dalam Shalat Jumat itu, tidak seperti biasanya, di mana waktu khotbah hanya dibatasi maksimum 15 menit dan jamaah tidak saling bersalaman.
Seorang warga sekitar Masjid Agung Kauman, Sabar, mengaku sudah kangen untuk Shalat Jumat di Masjid Agung setelah sekitar tiga bulan tidak digunakan untuk Shalat Jumat.
"Alhamdulillah hari ini sudah menyelenggarakan Shalat Jumat, meskipun harus dengan protokol kesehatan yang ketat, namun kami maklum karena semua itu untuk kebaikan di tengah pandemi COVID-19 ini," katanya.
Pemerintah Kota Magelang membuka tempat ibadah untuk masyarakat melaksanakan kegiatan keagamaan mulai Jumat, dengan syarat masyarakat patuh pada protokol kesehatan pencegahan penyebaran COVID-19.
Baca juga: Gubernur Jateng cek penerapan protokol kesehatan dalam pelaksanaan Shalat Jumat
Baca juga: Presiden Jokowi Shalat Jumat berjamaah di Masjid Istana
Anggota Takmir Masjid Agung Kota Magelang Puji Hartono di Magelang, Jumat, mengatakan hari ini merupakan penyelenggaraan Shalat Jumat pertama setelah sekitar tiga bulan masjid tersebut ditutup untuk kegiatan keagamaan.
"Selama pandemi COVID-19 ini semua kegiatan di masjid ini ditiadakan, baik pengajian, shalat wajib lima waktu, termasuk Shalat Jumat," katanya.
Ia menuturkan tempat ibadah di pusat kota setempat itu memang hari ini sudah digunakan untuk Shalat Jumat, namun untuk kalangan terbatas, yakni umat di sekitar Masjid Agung.
Puji menyampaikan guna mengantisipasi orang luar lingkungan masjid ikut Shalat Jumat, maka gerbang utama masjid ditutup sehingga kendaraan tidak bisa masuk halaman masjid.
"Jamaah hanya bisa masuk melalui pintu sebelah selatan dengan berjalan kaki dan setiap orang dilakukan pengukuran suhu badan sebelum masuk masjid," katanya.
Dalam penyelenggaraan Shalat Jumat itu, memperhatikan protokol kesehatan, yakni jamaah harus menggunakan masker, mencuci tangan dengan sabun, dan barisan umat yang shalat dengan jaga jarak.
"Bagi mereka yang tidak memakai masker, kami minta untuk memakainya dan yang tidak membawa masker kami menyediakan masker, tetapi dalam jumlah terbatas," katanya.
Ia menyampaikan dalam Shalat Jumat itu, tidak seperti biasanya, di mana waktu khotbah hanya dibatasi maksimum 15 menit dan jamaah tidak saling bersalaman.
Seorang warga sekitar Masjid Agung Kauman, Sabar, mengaku sudah kangen untuk Shalat Jumat di Masjid Agung setelah sekitar tiga bulan tidak digunakan untuk Shalat Jumat.
"Alhamdulillah hari ini sudah menyelenggarakan Shalat Jumat, meskipun harus dengan protokol kesehatan yang ketat, namun kami maklum karena semua itu untuk kebaikan di tengah pandemi COVID-19 ini," katanya.
Pemerintah Kota Magelang membuka tempat ibadah untuk masyarakat melaksanakan kegiatan keagamaan mulai Jumat, dengan syarat masyarakat patuh pada protokol kesehatan pencegahan penyebaran COVID-19.
Baca juga: Gubernur Jateng cek penerapan protokol kesehatan dalam pelaksanaan Shalat Jumat
Baca juga: Presiden Jokowi Shalat Jumat berjamaah di Masjid Istana