Purwokerto (Antaranews Jateng) - Pameran bursa kerja yang digelar Dinas Tenaga Kerja, Koperasi, dan Usaha Kecil Menengah Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, menyediakan ratusan lowongan pekerjaan yang mampu menyerap 2.335 tenaga kerja.
"Pameran bursa kerja yang dgelar di halaman kantor Dinnakerkop dan UKM pada tanggal 17-18 Juli ini diikuti 21 perusahaan dari berbagai wilayah di Jawa Tengah, Jawa Barat, dan DKI Jakarta," kata Kepala Bidang Pengembangan dan Perluasan Kesempatan Kerja Penempatan Tenaga Kerja dan Transmigrasi Dinnakerkop dan UKM Banyumas Agus Widodo di Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Selasa.
Menurut dia, penyelenggaraan Pameran bursa kerja dilatarbelakangi oleh kondisi pencari kerja khususnya di Kabupaten Banyumas yang makin meningkat seiring dengan meningkatnya jumlah lulusan sekolah setingkat sekolah lanjutan tingkat atas yang tidak mampu melanjutkan ke jenjang lebih tinggi.
Ia mengatakan kegiatan tersebut juga untuk mendukung upaya yang dilakukan pemerintah dalam mengatasi masalah pengangguran di Tanah Air.
"Kami berharap perekrutan tenaga kerja yang dikemas dalam acara Pameran bursa kerja ini mampu menjalin hubungan komunikatif yang baik antara perusahaan, masyarakat khususnya pencari kerja, dan pemerintah daerah, sehingga tercipta suatu hubungan emosional yang menumbuhkan rasa saling memiliki dan saling membutuhkan, sehingga produktivitas kerja, ketenangan bekerja, dan kelangsungan berusaha dapat terwujud," katanya.
Agus mengatakan dalam kesempatan tersebut, para pencari kerja dapat memilih pekerjaan sesuai dengan keahlian yang dimiliki dan perusahaan pun dapat langsung melakukan wawancara dengan calon tenaga kerja.
Menurut dia, informasi penyelenggaraan pameran bursa kerja tersebut telah dipublikasikan melalui jaringan internet dan calon pencari kerja pun bisa mendaftar secara daring (online).
"Pada hari pertama kami sudah menerima calon pendaftar secara 'online' sekitar 3.000 orang," katanya.
Salah seorang pengunjung, Wahyu mengaku senang dengan adanya pameran tersebut karena memudahkan calon pencari kerja untuk mencari dan memilih pekerjaan yang sesuai dengan keahliannya.
"Kebetulan saya sedang mencari pekerjaan di bidang teknik," kata pemuda asal Ajibarang yang baru lulus sekolah menengah kejuruan itu.
Berdasarkan data dari Dinnakerkop dan UKM Banyumas, perusahaan-perusahaan yang mengikuti pameran bursa kerja di antaranya PT Pharos Group, PT Semarang Automotif Manufacturing Indonesia, PT Simpur Makmur Maju Bersama, PT Indomarco Prismatama, PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk., dan PT Bersama Makmur Raharja.
Sementara lowongan pekerjaan yang ditawarkan, antara lain apoteker, asisten apoteker, pramuniaga, kasir, staf produksi, kepala toko, supervisor, teknisi, sekuriti, pengemudi, tenaga pemasaran, dan petugas administrasi, dengan syarat pendidikan sebagian besar lowongan minimal SMA/SMK serta D3 dan S1.
"Pameran bursa kerja yang dgelar di halaman kantor Dinnakerkop dan UKM pada tanggal 17-18 Juli ini diikuti 21 perusahaan dari berbagai wilayah di Jawa Tengah, Jawa Barat, dan DKI Jakarta," kata Kepala Bidang Pengembangan dan Perluasan Kesempatan Kerja Penempatan Tenaga Kerja dan Transmigrasi Dinnakerkop dan UKM Banyumas Agus Widodo di Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Selasa.
Menurut dia, penyelenggaraan Pameran bursa kerja dilatarbelakangi oleh kondisi pencari kerja khususnya di Kabupaten Banyumas yang makin meningkat seiring dengan meningkatnya jumlah lulusan sekolah setingkat sekolah lanjutan tingkat atas yang tidak mampu melanjutkan ke jenjang lebih tinggi.
Ia mengatakan kegiatan tersebut juga untuk mendukung upaya yang dilakukan pemerintah dalam mengatasi masalah pengangguran di Tanah Air.
"Kami berharap perekrutan tenaga kerja yang dikemas dalam acara Pameran bursa kerja ini mampu menjalin hubungan komunikatif yang baik antara perusahaan, masyarakat khususnya pencari kerja, dan pemerintah daerah, sehingga tercipta suatu hubungan emosional yang menumbuhkan rasa saling memiliki dan saling membutuhkan, sehingga produktivitas kerja, ketenangan bekerja, dan kelangsungan berusaha dapat terwujud," katanya.
Agus mengatakan dalam kesempatan tersebut, para pencari kerja dapat memilih pekerjaan sesuai dengan keahlian yang dimiliki dan perusahaan pun dapat langsung melakukan wawancara dengan calon tenaga kerja.
Menurut dia, informasi penyelenggaraan pameran bursa kerja tersebut telah dipublikasikan melalui jaringan internet dan calon pencari kerja pun bisa mendaftar secara daring (online).
"Pada hari pertama kami sudah menerima calon pendaftar secara 'online' sekitar 3.000 orang," katanya.
Salah seorang pengunjung, Wahyu mengaku senang dengan adanya pameran tersebut karena memudahkan calon pencari kerja untuk mencari dan memilih pekerjaan yang sesuai dengan keahliannya.
"Kebetulan saya sedang mencari pekerjaan di bidang teknik," kata pemuda asal Ajibarang yang baru lulus sekolah menengah kejuruan itu.
Berdasarkan data dari Dinnakerkop dan UKM Banyumas, perusahaan-perusahaan yang mengikuti pameran bursa kerja di antaranya PT Pharos Group, PT Semarang Automotif Manufacturing Indonesia, PT Simpur Makmur Maju Bersama, PT Indomarco Prismatama, PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk., dan PT Bersama Makmur Raharja.
Sementara lowongan pekerjaan yang ditawarkan, antara lain apoteker, asisten apoteker, pramuniaga, kasir, staf produksi, kepala toko, supervisor, teknisi, sekuriti, pengemudi, tenaga pemasaran, dan petugas administrasi, dengan syarat pendidikan sebagian besar lowongan minimal SMA/SMK serta D3 dan S1.