Semarang (ANTARA) - Sebanyak 25 siswa dari berbagai sekolah menengah kejuruan (SMK) praktik kerja lapangan (PKL) atau magang di Universitas Semarang Televisi (USM TV) hingga Desember mendatang.
Program tersebut untuk memberikan pengalaman praktis di bidang penyiaran kepada para pelajar.
Ke-25 siswa tersebut terdiri atas SMKN 1 Kota Semarang sebanyak 9 orang; SMKN 10 sebanyak 7 orang; SMK Terang Bangsa sebanyak 6 orang; dan SMK Muhammadiyah Kudus sebanyak 3 orang. Sebelumnya juga ada siswa magang dari SMKN 3 Jepara sebanyak 3 orang.
Hal tersebut disampaikan oleh Direktur USM TV Saiful Hadi MKom saat memberikan pengarahan kepada siswa magang di studio USM TV Gedung Menara USM pada Rabu, 14 Agustus 2024.
“Para siswa ini magang dalam rangka meningkatkan kompetensi di bidang penyiaran (broadcasting). Mereka magang kurang lebih selama 3--5 bulan, tergantung dari kebijakan masing-masing sekolah. Selama magang mereka akan mendapatkan pengalaman praktik langsung mulai dari peliputan, editing video, news anchor, manajemen siaran, hingga membuat program acara TV,” ungkap Saiful Hadi.
Harapan dari program PKL ini adalah agar para siswa dapat memperoleh keterampilan praktis yang berharga, memahami dinamika dunia penyiaran secara mendalam, dan siap menghadapi tantangan di industri media.
Setelah menyelesaikan magang, diharapkan mereka dapat memanfaatkan pengalaman yang didapat untuk memperkuat kompetensi mereka dan membuka peluang karier yang lebih luas.
Saiful menambahkan bahwa tujuan dari magang ini adalah untuk memperluas wawasan dan pengalaman para peserta PKL dengan memberikan mereka akses ke berbagai perspektif dan praktik terbaik di industri penyiaran.
Kerja sama ini juga untuk membangun jaringan profesional yang dapat bermanfaat bagi karier mereka di masa depan.
Selain kerja sama dengan berbagai SMK di Jawa Tengah, USM TV juga menjalin kerjasama dengan berbagai stasiun TV kampus dalam program berita dan riset antara lain UB TV (Universitas Brawijaya), DIVIA Unpad TV (Universitas Padjajaran) , Unhas TV (Universitas Hasanudin), Pattimura TV (Universitas Pattimura), Indonesiana Kemendikbudristek dan VoA. ***