Batang (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Batang, Jawa Tengah, melalui sumber Dana Alokasi Khusus (DAU) 2024 melakukan relokasi pembangunan Puskesmas Limpung sebesar Rp5,5 sebagai upaya meningkatkan pelayanan kesehatan masyarakat.
Penjabat Bupati Batang Lani Dwi Rejeki di Batang, Senin, mengatakan bahwa selama ini pelayanan di bidang kesehatan sudah cukup baik namun perlu ditingkatkan lagi dengan merelokasi Puskesmas Limpung tersebut.
"Hasil lelang pembangunan puskesmas senilai Rp5,5 miliar. Pembangunan relokasi puskesmas ini semoga dapat berjalan tepat waktu dan mutu kualitas sesuai nilai kesepakatan agar bisa dimanfaatkan secepatnya oleh masyarakat," katanya.
Lani Dwi Rejeki berpesan relokasi Puskesmas Limpung dapat membuat pelayanan kesehatan untuk masyarakat semakin meningkat nantinya.
Ia mengingatkan para pegawai puskesmas agar memberikan pelayanan kesehatan pada masyarakat dengan baik dan ramah.
"Kami minta jangan sampai ada lagi komplain dari masyarakat karena mereka datang ke puskesmas pasti dengan kondisi yang sedang sakit sehingga perlu pelayanan yang ramah," katanya.
Ia menegaskan sebisa mungkin tidak ada lagi masyarakat yang mengalami kesulitan dalam memperoleh pelayanan kesehatan baik pelayanan dasar maupun kesehatan tingkat lanjut.
"Puskesmas Limpung akan menjadi ujung tombak pelayanan kesehatan yang menyeluruh dimana seluruh masyarakat memiliki jaminan kesehatan seperti berobat," katanya.