Magelang (ANTARA) - Kepolisian Resor (Polres) Magelang Kota menggelar upacara dalam rangka aksi damai antara SMK 1 Muhammadiyah Bandongan, SMK N 1 Windusari, dan SMK Yudya Karya Kota Magelang.
Kapolres Magelang Kota AKBP Herlina menjadi inspektur upacara tersebut di Magelang, Senin, menyampaikan kegiatan ini diharapkan dapat menciptakan situasi yang aman kondusif di wilayah hukum Polres Magelang Kota.
Kegiatan gelar upacara aksi damai antarpelajar tersebut berlangsung di SMK 1 Muhammadiyah Bandongan.
"Saat ini marak sekali tawuran oleh pelajar, tawuran ini tidak sekadar mengarah kenakalan remaja, namun mengarah kepada penganiayaan yang dapat menghilangkan nyawa seseorang," katanya.
Ia menyampaikan tawuran ini sangat disayangkan, karena dapat mencoreng nama pribadi maupun sekolah yang hakikatnya para siswa merupakan generasi penerus bangsa.
"Kami dari Polri, sebagai pengemban tugas untuk menciptakan situasi yang aman kondusif mengajak bekerja sama, baik dari sekolah, guru, orang tua untuk selalu memberikan pantauan kepada anak-anak dan pelajar agar tidak merambat ke kenakalan remaja," katanya.
Kegiatan seperti ini diharapkan siswa tidak terprovokasi atas ajakan yang dapat menimbulkan tawuran dan meningkatkan keharmonisan dalam lingkungan siswa maupun sekolah.
"Polres Magelang Kota akan menindak tegas dan konsisten bagi pelajar yang melakukan tawuran maupun tindak penganiayaan," katanya.
Berita Terkait
Kemenkumham Jateng tutup kegiatan orientasi CPNS
Sabtu, 27 April 2024 18:28 Wib
Penguasa Mangkunegaran beri motivasi kepada lulusan UNS
Sabtu, 27 April 2024 17:08 Wib
Nyalanesia gandeng sejumlah pemda beri pendampingan literasi sekolah
Sabtu, 27 April 2024 17:07 Wib
HUT ke-60, Pemasyarakatan diharap makin matang dan kontributif
Sabtu, 27 April 2024 14:13 Wib
Telkom dan Pemkot Surakarta rawat infrastruktur telekomunikasi
Sabtu, 27 April 2024 10:01 Wib
Bawaslu Kota Semarang evaluasi kinerja
Sabtu, 27 April 2024 10:40 Wib
Lembaga pendidikan Solo perkuat karakter melalui kegiatan spiritual
Sabtu, 27 April 2024 9:59 Wib
Kebijakan publik dan pembangunan harus terintegrasi lingkungan
Sabtu, 27 April 2024 9:59 Wib