Magelang (ANTARA) - Para pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) yang tergabung dalam kelompok UMKM Brayat Magelang (Brama) secara resmi dikukuhkan Wali Kota Magelang M. Nur Aziz di Pendopo Pengabdian Kota Magelang.
"Saya senang masyarakat Kota Magelang berinovasi dan kompak. Tidak jarang UMKM kita itu tidak kompak," kata Aziz di Magelang, Rabu.
Kelompok UMKM ini beranggotakan 100 pelaku UMKM Kota Magelang berbagai produk makanan maupun kerajinan. Mereka membentuk kepengurusan dan forum dengan tujuan mempermudah kolaborasi guna mengembangkan usaha.
Ia menyampaikan Pemkot Magelang memberikan fasilitas dan peluang seluas-luasnya bagi UMKM untuk berkembang, misalnya melalui berbagai kegiatan. UMKM diajak untuk memperluas pasar sampai Kabupaten Magelang, Temanggung, Purworejo dan daerah lainnya.
"Ada event Setu Legi, Minggu Pahing, dan CFN serta CFD setiap minggu di Alun-alun. Semua(UMKM) diberi kesempatan atau peluang. Namun tetap ada kurasi produk yang akan tampil. Dibedakan tempatnya saja," katanya.
Selain itu, Pemkot Magelang juga telah mempermudah dalam mengurus perizinan maupun dokumen penting lainnya. Menurutnya UMKM Kota Magelang harus memiliki nomor induk berusaha (NIB), PIRT, NPWP dan dokumen lainnya agar diterima pasar.
"Di Kota Magelang mudah mengurus izin. Kalau kesulitan bisa langsung WA wali kota. Mengurus prosedur izin di Kota Magelang tidak ada pungutan, yang penting semua syarat terpenuhi," katanya.
Ketua UMKM Brama Agung Setyawan menjelaskan pembentukan UMKM Brama ini bertujuan agar antarpelaku UMKM lebih solid, sinergi dan profesional. Melalui komunitas ini juga menjadi wadah untuk meningkatkan kapasitas serta kualitas dan memperluas jaringan pasar UMKM Kota Magelang.
"Semoga UMKM Brama dapat menjalankan amanah, berkontribusi positif bagi UMKM Kota Magelang. Pelaku UMKM harus berinovasi, berkolaborasi dalam mengembangkan usaha/produknya dan manfaatkan peluang dan tantangan sebagai pembelajaran," katanya.
Berita Terkait
Dekranasda Pekalongan maksimalkan peran perempuan sebagai pelaku UMKM
Jumat, 3 Mei 2024 16:43 Wib
Produsen gitar dari Sukoharjo optimalkan penjualan daring
Rabu, 1 Mei 2024 6:11 Wib
Saleen, UMKM binaan RB Rembang, lolos kurasi KAWFEST 2024 di Jakarta
Selasa, 30 April 2024 17:37 Wib
Pentingnya content planning di era pemasaran digital
Senin, 29 April 2024 17:59 Wib
17 negara ikut pertemuan bisnis dan investasi di Jateng
Jumat, 26 April 2024 20:44 Wib
Perbankan swasta dampingi UMKM bangun jejaring bisnis
Sabtu, 6 April 2024 4:35 Wib
Gibran minta harga normal semua tempat makanan selama libur Lebaran
Jumat, 5 April 2024 18:48 Wib
DJP & Kemenkeu Satu Jateng fasilitasi UMKM lapor SPT
Sabtu, 23 Maret 2024 20:31 Wib