Magelang (ANTARA) - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno menyampaikan setiap destinasi pariwisata super prioritas akan dilengkapi fasilitas kesehatan atau rumah sakit berkelas dunia.
"Tadi hasil Rakor Nasional Pengembangan 5 Destinasi Pariwisata Super Prioritas dipimpin Menko Marves Bapak Luhut Binsar Pandjaitan menginstruksikan setiap destinasi pariwisata super prioritas harus punya fasilitas kesehatan yang mumpuni," kata Sandiaga, di Magelang, Jawa Tengah, Jumat.
Ia menyampaikan hal tersebut usai memotivasi para santri Pondok Pesantren Tahfidz Alquran Bina Madani Putri, di Grabag, Kabupaten Magelang.
Sandiaga menuturkan untuk mewujudkan fasilitas kesehatan kelas dunia tersebut bekerja sama dengan institusi-institusi internasional dan mendatangkan dokter-dokter terbaik di dunia termasuk dokter Indonesia.
Menurut dia, hal itu perlu dilakukan karena nanti akan menjadi pusat-pusat wisata kesehatan, pusat-pusat wisata kebugaran.
Ia mengatakan di daerah Magelang dibanding Jakarta dan kota-kota besar lainnya, kualitas udaranya masih sangat baik, pemandangannya indah, masyarakatnya ramah, kalau diberikan fasilitas kesehatan berkelas dunia maka bukan hanya menghadirkan suatu opsi masyarakat tidak memeriksakan kesehatan di luar negeri tetapi justru datang ke Magelang.
"Karena setiap tahun itu ada Rp160 triliun lebih yang dihabiskan oleh masyarakat kita untuk mendapatkan layanan kesehatan di luar negeri," katanya pula.
Oleh karena itu, nanti di Magelang juga akan dibangun fasilitas kesehatan berkelas dunia yang tugasnya untuk menciptakan lapangan pekerjaan dan layanan kesehatan yang baik bagi masyarakat.
Menyinggung kegiatan di Pondok Pesantren Tahfidz Alquran Bina Madani Putri di Grabag tersebut, dia menuturkan hari ini melanjutkan program santri digitalpreneur Indonesia 2023 di lokasi keempat di Magelang ini.
"Hari ini kita memberikan pelatihan-pelatihan dengan lokal konten kreator, harapannya para santri di sini bisa juga menjadi santripreneur. Jadi mereka bukan hanya mencari lapangan kerja, tetapi menciptakan lapangan kerja untuk target penciptaan 4,4 juta lapangan kerja baru di Indonesia tahun 2024," katanya lagi.
Baca juga: BPPD Surakarta sebut butuh kebersamaan kembangkan pariwisata
Berita Terkait
Menpora sebut lomba pacuan kuda Kebumen jadi contoh sport tourism
Rabu, 17 April 2024 11:15 Wib
Kadin Surakarta perkuat ekosistem pariwisata di kawasan Solo Raya
Sabtu, 13 April 2024 13:11 Wib
Jateng tawarkan kerja sama sektor pariwisata kepada China
Rabu, 20 Maret 2024 20:43 Wib
Usaha pariwisata tutup di awal puasa
Selasa, 12 Maret 2024 21:19 Wib
Pemkab Batang optimalisasikan sektor pariwisata sambut beroperasi KITB
Selasa, 5 Maret 2024 13:27 Wib
Pemkot Surakarta ajak masyarakat isi berbagai infrastruktur di Solo
Selasa, 5 Maret 2024 7:49 Wib
Pemkot Semarang kembangkan kawasan wisata Pantai Tirang
Minggu, 3 Maret 2024 21:59 Wib
Pelaku pariwisata Solo berharap ikut nikmati agenda nasional
Minggu, 3 Maret 2024 9:18 Wib