Kudus (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, mengusulkan tambahan alokasi elpiji 3 kilogram untuk tahun 2022 naik 12 persen dari kuota elpiji 2021 guna mengimbangi penambahan pengguna elpiji baru di daerah setempat.
"Adapun kuota elpiji bersubsidi tahun 2021 yang diterima Kudus sebanyak 27.961 metrik ton (MT), sehingga ketika ada usulan penambahan 12 persen harapannya cukup untuk kebutuhan selama setahun," kata Kepala Seksi Fasilitasi Perdagangan Dinas Perdagangan Kabupaten Kudus Teddy Hermawan di Kudus, Jumat.
Ia mengungkapkan usulan penambahan alokasi komoditas bersubsidi tersebut, di antaranya karena adanya peningkatan jumlah usaha mikro akibat dampak pandemi COVID-19, serta banyak warga yang alih profesi menjadi usaha kuliner sehingga kebutuhan elpiji bersubsidi meningkat. Belum lagi penambahan jumlah penduduk juga ikut dipertimbangkan untuk mengajukan penambahan alokasi.
Baca juga: Dinas Perdagangan sebut perlunya pemerataan pangkalan elpiji bersubsidi di Kudus
Selain itu, kata dia, pedagang kaki lima juga membutuhkan pasokan elpiji bersubsidi, termasuk panti sosial juga perlu mendapatkan alokasi.
"Kebutuhan dapur umum ketika terjadi bencana alam juga harus dipenuhi dari elpiji bersubsidi," ujarnya.
Dalam penyaluran elpiji bersubsidi di Kabupaten Kudus, dilakukan oleh 14 agen elpiji. Sedangkan jumlah pangkalannya mencapai 1.078 pangkalan yang tersebar di sembilan kecamatan, mulai dari Kecamatan Kota, Jekulo, Dawe, Bae, Mejobo, Jati, Kaliwungu, Undaan dan Gebog.
Adanya penambahan agen elpiji, Pemkab Kudus juga berharap ada pemerataan jumlah pangkalah, terutama di Kecamatan Dawe dan Gebog karena masih ada beberapa desa yang jumlah pangkalannya masih minim dan belum sebanding dengan jumlah penduduknya.
Baca juga: Elpiji langka, Pemkab Pekalongan minta tambahan alokasi
Baca juga: Dipastikan, elpiji di Jepara tersedia di pangkalan
Berita Terkait
Pemkab Kudus pastikan stok elpiji jelang Natal cukup
Senin, 16 Desember 2024 10:33 Wib
Pertamina jamin stok BBM dan elpiji jelang Natal di Muria Raya aman
Sabtu, 7 Desember 2024 6:11 Wib
Pemkot Surakarta dan Satgas Pangan cek penggunaan elpiji bersubsidi
Jumat, 25 Oktober 2024 20:30 Wib
Pertamina sidak penggunaan elpiji melon di Solo Raya
Jumat, 18 Oktober 2024 14:09 Wib
Pemkab Sukoharjo pastikan distribusi elpiji 3 kg tepat sasaran
Rabu, 16 Oktober 2024 20:59 Wib
Pemkab Kudus ingatkan pangkalan patuhi HET penjualan elpiji 3 kg
Selasa, 8 Oktober 2024 16:47 Wib
Lima pangkalan elpiji bersubsidi di Kudus dapat surat peringatan
Selasa, 1 Oktober 2024 17:48 Wib
Pemkab Kudus pastikan PKL luar daerah tetap dapatkan elpiji bersubsidi
Rabu, 18 September 2024 20:57 Wib