Purwokerto (ANTARA) - Sebanyak 8 mahasiswa Program Studi Magister Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial (PIPS) Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP), Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, tampil dalam International Education Colloquium UMP-Fakulti Social Science and Humaniti University of Technology Malaysia (FSSH UTM).
Delapan mahasiswa Magister PIPS UMP yang tampil dalam ajang yang digelar secara virtual pada hari Sabtu (28/8) itu terdiri atas Ika Pujiastuti, Juwita Apriliani, Wahyuliani, Daryanto, Nur Said Manfaluti, Fariz Salma Faza, dan Ari Wijayanti.
Dalam ajang tersebut, masing-masing mahasiswa memresentasikan paper hasil penelitiannya selama masa pandemi COVID-19.
Invited speaker dalam acara International Education Colloquium, Prof Mahani Mokhtar mengatakan pandemi COVID-19 yang sudah berlangsung hampir selama 2 tahun berpengaruh terhadap bidang sosial, pendidikan, kesehatan, perilaku, dan sikap.
"Perubahan yang terjadi semasa pandemi saat ini, mengacu pada Model Lewin bahwa tahapan-tahapan dalam melakukan perubahan terencana dan perbaikan secara terus-menerus membantu dalam keberlanjutan masa mendatang," kata dia yang berasal dari UTM.
Baca juga: FEB UMP kembali jalin kerja sama dengan sejumlah institusi
Ia mengatakan perubahan tersebut dibagi menjadi tiga bagian, yaitu unfreezing (pencarian), change (perubahan), dan refreezing (pembekuan kembali).
Menurut dia, perubahan (changes) adalah proses dan bukan event (peristiwa), yaitu munculnya perilaku baru dan budaya baru yang mendukung perubahan tersebut.
Sementara Kepala Biro Urusan Internasional UMP Dr Condro Nur Alim menyampaikan pentingnya membangun critical thinking dalam pembelajaran terutama pada masa pandemi saat ini.
"Membangun critical thinking diperlukan literasi yang cukup kuat agar individu dapat menyaring setiap informasi di era digital saat ini," katanya.
Saat memberikan pernyataan tertutup, Ketua Prodi Magister PPIPS UMP Dr Sriyanto mengatakan kegiatan International Education Colloquium UMP-FSSH UTM merupakan implementasi nota kesepahaman dari kedua lembaga tersebut yang sudah dilakukan sejak beberapa tahun lalu.
"Kegiatan ini diharapkan ke depan menjadi event tahunan yang dapat memacu peningkatan kualitas pendidikan dan mahasiswa dari kedua universitas," katanya.
Baca juga: Mahasiswi Farmasi UMP masuk finalis mahasiswa berprestasi tingkat nasional
Baca juga: Ganjar apresiasi pelaksanaan vaksinasi lintas agama di UMP
Berita Terkait
Mahasiswa KKL Magister Hukum USM diterima Atase Pendidikan Kedubes Malaysia
Jumat, 26 Juli 2024 16:34 Wib
Mahasiswa Magister Hukum USM KKL di Komisi Yudisial
Kamis, 4 Juli 2024 12:06 Wib
Kaprodi Magister Hukum USM luncurkan buku "Hukum Otonomi Daerah"
Jumat, 26 April 2024 9:41 Wib
Mahasiswa Magister Hukum USM gelar silaturahmi dan buka bersama
Sabtu, 23 Maret 2024 11:38 Wib
Universitas Muhammadiyah Purwokerto resmi buka Program Magister S2 Psikologi
Minggu, 10 Desember 2023 13:09 Wib
Prodi Magister Kedokteran Gigi UI gelar pemeriksaan penyintas down syndrome
Selasa, 23 Mei 2023 14:56 Wib
Prodi Magister PIPS UMP gelar Seminar Kebangkitan Nasional 2023
Senin, 22 Mei 2023 17:26 Wib
Prodi Pendidikan IPS Program Magister UMP dan MGMP IPS Purbalingga gelar LCC
Jumat, 10 Maret 2023 14:25 Wib