Semarang (ANTARA) - Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi meminta masyarakat tidak berlebihan saat mudik Lebaran tahun ini yang masih di masa pandemi COVID-19, meski pemerintah tidak melarang.
"Pandemi ini belum selesai. Oleh karena itu tetap dijaga agar tidak terlalu berlebihan," kata Wali Kota yang akrab disapa Hendi itu di Semarang, Selasa.
Ia menyarankan agar pemudik tidak perlu membawa banyak anggota keluarga jika nantinya akan pulang kampung.
"Atau kalau tidak, cukup dengan 'video call' saja," tambahnya.
Menurut dia, jika transportasi masih berjalan, maka mudik Lebaran akan berlangsung.
Meski saat ini jumlah kasus COVID-19 di Kota Semarang sudah mengalami penurunan yang cukup signifikan di banding beberapa waktu lalu, ia meminta kondisi ini harus terus dijaga.
Hingga hari ini tercatat jumlah kasus positif COVID-19 yang masih menjalani perawatan sebanyak 284 orang, turun di banding beberapa bulan lalu yang sempat menembus angka seribu kasus dalam sehari
Adapun jumlah kematian akibat COVID-19 tercatat mencapai 2.555 orang.
"Tetap harus dijaga. Bagaimana caranya, ya dengan menjaga diri dan keluarga," katanya.
Berita Terkait
Wali Kota Magelang tekankan DWP perkuat kompetensi anggota
Selasa, 17 Desember 2024 18:15 Wib
Wali kota serahkan SK Ketua Dewas Perumda BPR Bank Magelang
Senin, 16 Desember 2024 17:25 Wib
Wali Kota Semarang minta pengembang tak asal bangun perumahan
Jumat, 13 Desember 2024 7:48 Wib
Masa jabatan Penjabat Wali Kota Salatiga diperpanjang
Jumat, 13 Desember 2024 7:48 Wib
Pemkot Semarang gerak cepat atasi banjir di Perumahan Dahlia
Kamis, 12 Desember 2024 21:12 Wib
Pemkot Semarang salurkan 1.100 paket sembako untuk nelayan
Senin, 9 Desember 2024 20:31 Wib
UIN Walisongo dan Ponpes Wali Songo Ngabar Ponorogo jalin kerja sama
Sabtu, 7 Desember 2024 17:15 Wib
Pj Wali Kota Pekanbaru terjaring OTT
Selasa, 3 Desember 2024 5:48 Wib