Solo (ANTARA) - Polres Kota Surakarta telah menyiapkan personelnya untuk mengantisipasi adanya kerumunan pada pertandingan sepak bola babak penyisihan Grup A Piala Menpora 2021 di Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah, pada tanggal 21, 25, dan 30 Maret mendatang.
"Aparat keamanan yang di luar zona area pertandingan akan menurunkan 275 personel dengan didukung Kodim 0735 dan Satgas COVID-19 sebagai tim pengurai kerumunan melakukan mobile untuk mengantisipasi adanya kerumunan atau nonton bareng pertandingan sepak bola," kata Kapolresta Surakarta Kombes Pol. Ade Safri Simanjuntak di Solo, Senin.
Tim pengurai kerumunan itu melakukan mobile, baik di kawasan luar pagar Stadion Manahan maupun sejumlah titik di jalan protokol Kota Solo, untuk mengantisipasi adanya kerumunan.
Kapolres mengatakan bahwa pihaknya berkoordinasi dengan panitia pelaksana (panpel) pertandingan, baik pusat maupun lokal.
Babak penyisihan Grup A Piala Menpora di Solo diikuti empat tim, yakni Arema FC, TIRA Persikabo, PSIS Semarang, dan Barito Putra. Pada laga perdana pembukaan pertandingan Arema FC melawan TIRA Persikabo.
Pada babak penyisihan Grup A Piala Menpora, akan digelar enam pertandingan, yakni pada tanggal 21, 25, dan 30 Maret 2021 masing-masing dua pertandingan.
"Pertandingan digelar selama 3 hari. Setiap hari, dua kali pertandingan masing-masing kick off pada pukul 15.15 WIB dan kedua pada pukul 18.15 WIB," kata Kapolres.
Kapolres mengatakan bahwa pihaknya berkoordinasi dengan panpel terkait dengan pengamanan.
Ia menyebutkan pembatasan orang di area pertandingan sesuai dengan surat izin keramaian dari Mabes Polri sebanyak 299 orang, antara lain pemain, ofisial, panpel, perangkat pertandingan, petugas keamanan, media, dan tamu undangan.
"Polresta bersama TNI Kodim 0735/Surakarta dan Satgas COVID-19 akan menurunkan tim pengurai kerumunan," Kapolres.
Tim pengurai kerumunan tersebut terbagi enam tim untuk mengantisipasi adanya kerumunan di zona empat atau luar untuk mengantisipasi masyarakat yang hendak pergi ke Stadion Manahan Solo.
Kapolres mengimbau masyarakat agar tidak pergi ke stadion karena pertandingan sepak bola ini tanpa penonton, apalagi televisi nasional menyiarkan langsung pertandingan itu.
Selain itu, Kapolres juga mengimbau masyarakat agar tidak menggelar nonton bersama yang berpotensi kerumunan di tengah pandemi COVID-19.
Bagi aparat keamanan Polri yang terlibat pengamanan di area pertandingan, menurut dia, semua wajib melaksanakan tes usap antigen pada H-2 pertandingan.
"Hal ini agar bisa mewujudkan pertandingan ini aman, tertib, lancar, dan sehat di tengah pandemi," ujarnya.