Solo (ANTARA) - Kepolisian Sektor Laweyan Polres Kota Surakarta terus melaksanakan imbauan dan sosialisasi protokol kesehatan di tempat-tempat publik guna mencegah dan mengendalikan penularan COVID-19 di Solo, Senin.
Anggota Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkantibmas) di wilayah kelurahan Polsek Laweyan Solo serentak gelar imbauan dan sosialisasi protokol kesehatan di tempat-tempat publik seperti Stasiun Purwosari, Pasar Tradisional Sidodadi Kleco, Jongke, swalayan, dan tempat publik lainnya di Jalan Slamet Riyadi Laweyan Solo.
Para anggota Bhabinkantibmas selain menyampaikan slogan 3 M yakni mencuci tangan dengan sabun/hand sanitizer, menjaga jarak, dan nemakai masker, juga dengan menggunakan speaker dan papan imbauan untuk mengingatkan masyarakat pentingnya menjaga kesehatan.
Menurut Kepala Polresta Surakarta Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak melalui Kapolsek Laweyan AKP Ismanto Yuwono anggotanya Bhabinkantibmas di wilayah kelurahan serentak melakukan imbauan dan sosialisasi protokol kesehatan.
Baca juga: Warga Kudus makin patuh terhadap protokol kesehatan
Meskipun, kegiatan tersebut pada bulan sebelumnya sudah dilaksanakan, tetapi bulan ini juga rutin digelar untuk meningkatkan masyarakat soal protokol kesehatan masa adaptasi kebiasaan baru.
"Kami melakukan sosialisasi di Stasiun KA Purwosari terutama bagi penumpang dan semua yang beraktivitas di sekitar stasiun. Kami juga ingatkan supaya membawa masker. Masyarakat biasanya kalau bawa masker, tentu pasti ingat 3 M," kata Kapolsek.
Pihaknya juga menurunkan anggotanya ke pasar tradisional seperti Pasar Jongke, Sidodado Karangasem serta ritel maupun swalayan menjadi sasaran sosialisasi protokol kesehatan. Jika ada pengunjung atau pembeli kedapatan tidak menggunakan masker, maka mereka diminta menulis surat pernyataan tidak mengulang, dan mengucapkan Pancasila.
Bahkan, hukuman yang sama juga dilakukan terhadap dua pengguna Jalan Slamet Riyadi Solo, atau di tempat publik lainnya yang didapati tidak membawa masker. Mereka diberikan hukuman membaca Pancasila dan menulis pernyataan tidak mengulang lagi.
Kendati demikian, kata Kapolsek, masyarakat sekarang sudah semakin baik kesadaran soal protokol kesehatan. Masyarakat yang beraktivitas ke luar rumah sudah memakai masker untuk menekan penularan COVID-19 di Kota Solo.
Berdasarkan data di Satgas COVID-19 Pemkot Surakarta secara akumulasi jumlah terkonfirmasi positif ada sebanyak 1.249 kasus yang terdiri dari warga yang sudah dinyatakan sembuh 843 kasus, isolasi mandiri 282 kasus, dirawat di rumah sakit 74 kasus, dan meninggal dunia 50 kasus.
Baca juga: Kasus COVID-19 tergolong tinggi, masyarakat Banyumas diminta disiplin terapkan prokes
Baca juga: 80 persen SD di Temanggung simulasi pembelajaran tatap muka
Berita Terkait
Kapolda Jateng pastikan polisi kawal berbagai gelaran budaya
Sabtu, 4 Mei 2024 23:44 Wib
Pengusaha korban penyerobotan tanah di Semarang minta polisi lanjutkan penyidikan
Jumat, 26 April 2024 23:39 Wib
Polisi tangkap pengemudi mobil pelaku tabrak lari di Jalan Citarum
Jumat, 26 April 2024 20:22 Wib
Polisi ringkus tiga perampok toko emas di Blora
Rabu, 24 April 2024 11:42 Wib
Baut rel kereta di Puncangsawit Solo dicuri, dua pelaku ditangkap
Selasa, 23 April 2024 20:23 Wib
Ratusan juta raib dikuras komplotan pengganjal kartu ATM, satu pelaku dibekuk Polisi
Selasa, 16 April 2024 16:10 Wib
Sepasang muda mudi diamankan Polres Jepara di Pantai Bandengan
Senin, 15 April 2024 20:59 Wib
Pemkab Batang - Polres batasi arena bermain anak di pantai
Sabtu, 13 April 2024 21:03 Wib