Batang (ANTARA) - Kepolisian Resor Batang, Jawa Tengah, akan mengoptimalkan pengamanan para pemudik liburan panjang di sejumlah tempat istirahat di jalur tol di wilayahnya dan objek wisata sebagai upaya mengantisipasi penyebaran COVID-19.
Kepala Polres Batang AKBP Edwin Louis Sengka di Batang, Rabu, mengatakan bahwa personel polres akan melakukan pembatasan jumlah pemudik berkendara yang akan beristirahat di tempat istirahat.
"Kapasitas rest area hanya mampu menampung 50 kendaraan maka kendaraan yang dapat masuk ke lokasi hanya 25 kendaraan sedang lainnya diarahkan ke tempat istirahat yang masih bisa menampung pemudik, hal itu untuk langkah antisipasi penyebaran COVID-19," katanya.
Kapolres mengatakan bahwa polres akan menyiagakan sekitar 400 personel untuk pengamanan arus pemudik pada masa libur panjang.
Para personel itu, kata dia, akan disiagakan di beberapa tempat keramaian, seperti rest area di tol Trans-Jawa dan objek wisata.
"Kami siagakan 10 personel di setiap tempat istirahat. Di situ, baik di rest area maupun objek wisata, akan disediakan tempat mencuci tangan dan sabun, kemudian bagi pengunjung juga harus memakai masker dan jaga jarak, artinya kita akan terapkan protokol kesehatan secara ketat," katanya.
Kapolres mengatakan bahwa pihaknya tidak menginginkan terjadinya klaster baru usai adanya liburan panjang itu yang ditimbulkan oleh para warga pendatang maupun warga lokal.
Ia mengimbau warga agar tetap memakai masker, jaga jarak, dan menghindari kerumunan pada masa adaptasi kehidupan normal.
"Seyogianya, warga dari luar daerah tidak datang ke Batang, demikian pula bagi warga lokal lebih baik di rumah saja," katanya.
Baca juga: Polda Jateng cek suhu pemudik antisipasi COVID-19
Baca juga: Pemudik di Purbalingga diminta informasikan riwayat perjalanan kepada RT/RW
Baca juga: Polisi sekat kendaraan pemudik menuju Jakarta di jalur pantura