Keempat pasang perwakilan tim Merah Putih tersebut, antara lain pasangan ganda campuran Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti yang akan berhadapan dengan pasangan Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja.
“Memang bisa dibilang merugikan kalau ketemu teman sendiri di babak pertama. Tapi mau bagaimana lagi. Kami jalani saja dan terus berusaha memberikan yang terbaik,” kata Praveen seperti dikutip Antara melalui laman badmintonindonesia.org, Senin.
Pertemuan antara Praveen/Melati dengan Hafiz/Gloria dalam kejuaraan All England 2019 bukan yang pertama kali. Keduanya telah lebih dulu bertemu di dua kejuaraan lainnya dan sama-sama pernah memenangkan pertandingan sehingga skor pertemuannya menjadi imbang 1-1.
“Kekuatan kami cukup imbang. Kami sering bertemu saat latihan dan pertandingan kejuaraan, jadi sudah tahu gaya permainannya. Tapi kami tetap lakukan persiapan, latihan dengan baik dan motivasi terus dijaga, sehingga kami optimis bisa menang,” ujar Praveen.
Selain Praveen/Melati dan Hafiz/Gloria, pasangan lainnya, yakni ganda campuran Tontowi Ahmad/Winny Oktavina Kandow yang nantinya juga akan menghadapi rekan setimnya, yaitu pasangan Alfian Eko Prasetya/Marsheilla Gischa Islami.
Seperti diketahui, setelah Liliyana Natsir memutuskan untuk gantung raket, kini Tontowi berpasangan dengan pemain muda Winny Oktavina Kandow.
Kejuaraan All England 2019 BWF World Tour Super 1000 akan berlangsung mulai 6 hingga 10 Maret 2019 di Birmingham Arena, Birmingham, Inggris dengan total hadiah yang direbutkan mencapai satu juta Dolar Amerika Serikat (AS).