"Berdasarkan surat pemberitahuan dari Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jawa Tengah tertanggal 7 Desember 2015, 'Sanggaluri Park' menjadi salah satu dari enam daya tarik wisata yang masuk nominasi penghargaan kepariwisataan tingkat Jateng untuk kategori daya tarik wisata yang dikelola pemerintah," katanya di Purbalingga, Kamis.
Dalam hal ini, kata dia, lima daya tarik wisata lain yang masuk nominasi terdiri atas Kawasan Wisata Dataran Tinggi Dieng (Kabupaten Banjarnegara), Benteng Pendem (Kabupaten Cilacap), Taman Kyai Langgeng (Kota Magelang), Ketep Pass (Kabupaten Magelang), dan Lokawisata Baturraden (Kabupaten Banyumas).
Menurut dia, penyerahan penghargaan kepariwisataan tersebut akan dilaksanakan di Grand Wahid Hotel Salatiga, Senin (14/12).
"Ada enam daya tarik wisata yang masuk nominasi termasuk 'Sanggaluri Park'. Keenamnya diundang untuk menerima penghargaan, namun kami belum tahu mendapat juara nomor berapa," katanya.
Bahkan, kata dia, Perusahaan Daerah Objek Wisata Air Bojongsari (PD Owabong) selaku pengelola "Sanggaluri Park" juga turut diundang untuk menerima penghargaan tersebut.
Lebih lanjut, Prayitno mengatakan bahwa "Sanggaluri Park" merupakan wisata edukasi yang dikelola PD Owabong di Desa Kutasari, Kecamatan Kutasari, memiliki berbagai wahana pendidikan, ilmu pengetahuan, dan teknologi.
Menurut dia, wahana pendidikan dan iptek tersebut di antaranya taman reptil dan insek, taman burung, taman buah, museum uang, museum serangga, museum wayang dan artefak, wahana iptek, dan wahan taman kelinci.
"'Sanggaluri Park' juga akan dikembangkan menjadi pusat iptek atas dukungan Pusat Peragaan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (PP Iptek) Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi," katanya.