Boyolali (ANTARA) - Bupati Boyolali, Jawa Tengah, M Said Hidayat meminta kepada para petugas haji untuk tetap menjaga kesehatan baik fisik dan stamina berkaitan dengan tugas-tugas yang diberikan saat pelaksanaan ibadah haji dalam mendampingi para calon haji asal daerah itu selama di Tanah Suci.
"Kami berpesan kepada para petugas haji asal Kabupaten Boyolali untuk menjaga kesehatan baik itu fisik maupun stamina selama mendampingi calon haji di Tanah Suci," katanya usai acara pamitan petugas Haji di Boyolali, Rabu.
Para petugas haji diharapkan dapat memberikan motivasi kepada calon haji agar dapat beribadah dengan baik. Hal ini mengingat kondisi di Tanah Suci yang cukup berbeda dengan kondisi di Kabupaten Boyolali, yang tentu membuat sebagian calon haji mengalami berbagai kendala.
"Semoga dapat diberikan kelancaran dalam menjalankan tugas dan bekerja dengan hati selama mendampingi para calon haji," katanya.
Sementara itu Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Boyolali Hendrarto Setyo Wibowo mengatakan sebanyak 875 calon haji asal Kabupaten Boyolali akan didampingi Pembimbing Haji Daerah (PHD) dari Kabupaten Boyolali sebanyak enam orang, yang terdiri dari pembimbing ibadah, pelayanan kesehatan dan pelayanan umum, serta Tim Pembimbing Haji Indonesia (TPHI) sebanyak 11 orang.
"Mudah mudahan dengan keberangkatan calon haji Kabupaten Boyolali ini, semuanya diberikan kesehatan prima , kelancaran, dan kemudahan bisa melaksanakan wajib haji, rukun haji dan syarat haji. Kami juga berharap semua bisa melaksanakan dan kembali menjadi haji yang mabrur," katanya.
Calon haji Boyolali tergabung dalam Kloter 91 dan mulai masuk ke Asrama Haji Donohudan (AHD) Boyolali pada 5 Juni 2024, sekitar pukul 06.00 WIB. Kemudian Kloter 92 akan masuk AHD pada pukul 08.00 WIB, Kloter 93 masuk AHD pukul 10.00 WIB dan Kloter 94 masuk AHD pada pukul 16.00 WIB.
Mereka dijadwalkan terbang ke Tanah Suci pada 6 Juni mulai pukul 01.00 WIB untuk Kloter 91 bersama calon haji asal Kota Surakarta, Kloter 92 pada pukul 02.50 WIB, Kloter 93 pada pukul 08.05 WIB, dan Kloter 94 bersama calon haji asal Klaten pada pukul 16.30 WIB.
Baca juga: Pemkab Batang pastikan kesehatan mata 712 calon haji
"Kami berpesan kepada para petugas haji asal Kabupaten Boyolali untuk menjaga kesehatan baik itu fisik maupun stamina selama mendampingi calon haji di Tanah Suci," katanya usai acara pamitan petugas Haji di Boyolali, Rabu.
Para petugas haji diharapkan dapat memberikan motivasi kepada calon haji agar dapat beribadah dengan baik. Hal ini mengingat kondisi di Tanah Suci yang cukup berbeda dengan kondisi di Kabupaten Boyolali, yang tentu membuat sebagian calon haji mengalami berbagai kendala.
"Semoga dapat diberikan kelancaran dalam menjalankan tugas dan bekerja dengan hati selama mendampingi para calon haji," katanya.
Sementara itu Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Boyolali Hendrarto Setyo Wibowo mengatakan sebanyak 875 calon haji asal Kabupaten Boyolali akan didampingi Pembimbing Haji Daerah (PHD) dari Kabupaten Boyolali sebanyak enam orang, yang terdiri dari pembimbing ibadah, pelayanan kesehatan dan pelayanan umum, serta Tim Pembimbing Haji Indonesia (TPHI) sebanyak 11 orang.
"Mudah mudahan dengan keberangkatan calon haji Kabupaten Boyolali ini, semuanya diberikan kesehatan prima , kelancaran, dan kemudahan bisa melaksanakan wajib haji, rukun haji dan syarat haji. Kami juga berharap semua bisa melaksanakan dan kembali menjadi haji yang mabrur," katanya.
Calon haji Boyolali tergabung dalam Kloter 91 dan mulai masuk ke Asrama Haji Donohudan (AHD) Boyolali pada 5 Juni 2024, sekitar pukul 06.00 WIB. Kemudian Kloter 92 akan masuk AHD pada pukul 08.00 WIB, Kloter 93 masuk AHD pukul 10.00 WIB dan Kloter 94 masuk AHD pada pukul 16.00 WIB.
Mereka dijadwalkan terbang ke Tanah Suci pada 6 Juni mulai pukul 01.00 WIB untuk Kloter 91 bersama calon haji asal Kota Surakarta, Kloter 92 pada pukul 02.50 WIB, Kloter 93 pada pukul 08.05 WIB, dan Kloter 94 bersama calon haji asal Klaten pada pukul 16.30 WIB.
Baca juga: Pemkab Batang pastikan kesehatan mata 712 calon haji