Pekalongan (ANTARA) - Pemerintah Kota Pekalongan, Jawa Tengah, mengusulkan kepada pemerintah pusat untuk membangun jembatan layang di Jalan Mas Mansyur sebagai upaya mengurai kemacetan arus lalu lintas kendaraan di jalan itu.

Wali Kota Pekalongan Afzan Arslan Djunaid di Pekalongan, Selasa, mengatakan perlintasan sebidang di Jalan Mas Mansyur menjadi titik simpul kemacetan, karena frekuensi perjalanan kereta api yang melintas di jalan itu cukup tinggi dengan kondisi jalan sering rusak.

"Sebenarnya, di ruas jalan itu bukan kewenangan pemkot, namun kami bersama Komisi A DPRD Kota Pekalongan sudah ke Bappenas dan sudah bertemu dengan Dirjen Perhubungan. Di sana, kami ajukan bukan hanya fokus pada perbaikan jalan saja, tetapi juga bagaimana bisa mengurai agar kendaraan besar seperti truk dan bus tidak masuk ke dalam kota," kata.

Menurut dia, semula pemkot memiliki dua opsi untuk mengurai kemacetan arus lalu lintas kendaraan di Jalan Mas Mansyur yaitu membangun jembatan layang dan membangun jalur lingkar utama (jalingkut).

Baca juga: Jembatan Layang Purwosari Solo ditargetkan rampung 3 Desember

Namun, untuk upaya alternatif pembangunan jalur lingkar utara, kata dia, pemkot harus melakukan komunikasi dan sinergi dengan dua kabupaten yaitu Batang dan Kabupaten Pekalongan.

Afzan yang akrab disapa Aaf mengatakan berdasarkan rekomendasi dari Bappenas, pihaknya mengupayakan adanya alternatif lain yaitu pembangunan jembatan layang.

Semula, lanjut dia, Dirjen Perhubungan memperkirakan dengan selesainya dibangunnya pintu keluar tol di Kota Pekalongan akan mengurangi kemacetan arus lalu lintas di dalam kota tetapi ternyata hal itu meleset.

"Faktanya, masih banyak sopir truk dan bus yang keberatan jika harus lewat tol sehingga hal ini perlu dibutuhkan solusi lainnya," katanya.

Ia menambahkan rekomendasi pembangunan jembatan layang ini masih terus dikomunikasikan dengan pihak DPRD setempat agar arus lalu lintas di Jalan KH Mas Mansyur bisa lancar.

Baca juga: DPR: jembatan layang Canguk atasi kemacetan lalu lintas
Baca juga: November, Jembatan Layang Tirtonadi-Solo Balapan Ditargetkan Selesai

Pewarta : Kutnadi
Editor : Hari Atmoko
Copyright © ANTARA 2024