Fasta, IRT Magelang, rasakan manfaat besar jadi peserta JKN
Magelang (ANTARA) - Fastabiqul Khoerot (25), akrab disapa Fasta, ibu rumah tangga asal Magelang, membagikan kisah inspiratifnya tentang bagaimana dirinya dan keluarga mendapatkan manfaat besar dari Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang dikelola oleh BPJS Kesehatan.
Fasta adalah salah satu contoh ibu rumah tangga yang dengan bijak memilih mendaftarkan dirinya, suami, dan anak-anaknya ke dalam program JKN sebagai Peserta Bukan Penerima Upah (PBPU) di kelas satu, dan kini merasakan berbagai manfaat yang ditawarkan oleh program tersebut.
Fasta mengaku pada awalnya, sempat ragu untuk mendaftar sebagai peserta BPJS Kesehatan, namun setelah mendengar banyak cerita positif dari teman-teman dan tetangga mengenai program JKN, ia dan suaminya memutuskan untuk mendaftar di kelas satu.
“Kami ingin memastikan keluarga kami mendapatkan perawatan kesehatan yang terbaik jika sewaktu-waktu dibutuhkan,” cerita Fasta dengan antusias.
Keputusan Fasta dan suaminya untuk mendaftarkan seluruh anggota keluarga ke dalam JKN terbukti tepat. Keluarga ini tidak hanya merasa aman karena adanya jaminan kesehatan, tetapi juga merasakan sendiri manfaat dari program ini, terutama dalam beberapa momen penting.
Salah satu pengalaman paling berarti yang dirasakan Fasta adalah ketika dirinya melahirkan anak pertama dan kedua. Melalui program JKN, biaya persalinannya ditanggung sepenuhnya.
Fasta merasa sangat terbantu dengan adanya penjaminan tersebut, mengingat proses persalinan sering kali menjadi salah satu pengeluaran terbesar bagi keluarga.
“Saat melahirkan anak pertama, saya cukup khawatir karena biaya persalinan bisa sangat besar, apalagi jika harus persalinan melalui caesar. Namun, karena sudah terdaftar di JKN, semua biaya ditanggung. Begitu juga ketika saya melahirkan anak kedua. Kami tidak perlu memikirkan biaya besar yang bisa menambah beban pikiran saat momen penting tersebut,” tambahnya.
Tidak hanya manfaat persalinan, Fasta kembali menceritakan dirinya juga telah merasakan manfaat JKN dalam hal perawatan gigi. Suatu hari, ketika ia merasakan sakit gigi yang tak tertahankan, ia memutuskan untuk pergi ke dokter gigi. Ternyata, ia memerlukan pencabutan gigi serta pembersihan karang gigi (scaling). Berkat JKN, biaya perawatan gigi tersebut juga ditanggung oleh program kesehatan tersebut.
“Saya tidak pernah menyangka perawatan gigi bisa semahal itu jika tidak ada asuransi. Berkat JKN, saya bisa melakukan pencabutan gigi dan scaling tanpa harus memikirkan biaya yang besar. Ini sangat meringankan kami sebagai keluarga,” ungkap Fasta dengan senyuman puas.
Selain mendapatkan manfaat dari layanan kesehatan, Fasta juga merasakan kemudahan dalam mengakses layanan JKN melalui aplikasi Mobile JKN. Aplikasi Mobile JKN membantu Fasta untuk mengelola informasi kesehatan keluarganya dengan lebih mudah dan efisien. Mulai dari KIS digital, pengecekan status kepesertaan, pendaftaran pelayanan kesehatan, hingga skrining kesehatan semua dapat dilakukan hanya dengan beberapa kali sentuh pada ponsel.
“Saya sudah lama menggunakan Aplikasi Mobile JKN, karena saya sering menggunakan fitur Skrining Kesehatan untuk mengecek kesehatan saya, bahkan saya bisa cek tagihan dan menampilkan KIS digital karena saya tidak hafal nomor JKN ketika harus digunakan berobat,” jelas Fasta.
Kehadiran teknologi melalui aplikasi Mobile JKN membuat akses pelayanan kesehatan menjadi lebih mudah dan cepat. Bagi Fasta yang merupakan ibu rumah tangga, kemudahan ini sangat berarti karena ia bisa lebih banyak menghabiskan waktu bersama keluarganya tanpa harus repot bolak-balik ke kantor BPJS atau rumah sakit untuk mengurus administrasi. ***
Fasta adalah salah satu contoh ibu rumah tangga yang dengan bijak memilih mendaftarkan dirinya, suami, dan anak-anaknya ke dalam program JKN sebagai Peserta Bukan Penerima Upah (PBPU) di kelas satu, dan kini merasakan berbagai manfaat yang ditawarkan oleh program tersebut.
Fasta mengaku pada awalnya, sempat ragu untuk mendaftar sebagai peserta BPJS Kesehatan, namun setelah mendengar banyak cerita positif dari teman-teman dan tetangga mengenai program JKN, ia dan suaminya memutuskan untuk mendaftar di kelas satu.
“Kami ingin memastikan keluarga kami mendapatkan perawatan kesehatan yang terbaik jika sewaktu-waktu dibutuhkan,” cerita Fasta dengan antusias.
Keputusan Fasta dan suaminya untuk mendaftarkan seluruh anggota keluarga ke dalam JKN terbukti tepat. Keluarga ini tidak hanya merasa aman karena adanya jaminan kesehatan, tetapi juga merasakan sendiri manfaat dari program ini, terutama dalam beberapa momen penting.
Salah satu pengalaman paling berarti yang dirasakan Fasta adalah ketika dirinya melahirkan anak pertama dan kedua. Melalui program JKN, biaya persalinannya ditanggung sepenuhnya.
Fasta merasa sangat terbantu dengan adanya penjaminan tersebut, mengingat proses persalinan sering kali menjadi salah satu pengeluaran terbesar bagi keluarga.
“Saat melahirkan anak pertama, saya cukup khawatir karena biaya persalinan bisa sangat besar, apalagi jika harus persalinan melalui caesar. Namun, karena sudah terdaftar di JKN, semua biaya ditanggung. Begitu juga ketika saya melahirkan anak kedua. Kami tidak perlu memikirkan biaya besar yang bisa menambah beban pikiran saat momen penting tersebut,” tambahnya.
Tidak hanya manfaat persalinan, Fasta kembali menceritakan dirinya juga telah merasakan manfaat JKN dalam hal perawatan gigi. Suatu hari, ketika ia merasakan sakit gigi yang tak tertahankan, ia memutuskan untuk pergi ke dokter gigi. Ternyata, ia memerlukan pencabutan gigi serta pembersihan karang gigi (scaling). Berkat JKN, biaya perawatan gigi tersebut juga ditanggung oleh program kesehatan tersebut.
“Saya tidak pernah menyangka perawatan gigi bisa semahal itu jika tidak ada asuransi. Berkat JKN, saya bisa melakukan pencabutan gigi dan scaling tanpa harus memikirkan biaya yang besar. Ini sangat meringankan kami sebagai keluarga,” ungkap Fasta dengan senyuman puas.
Selain mendapatkan manfaat dari layanan kesehatan, Fasta juga merasakan kemudahan dalam mengakses layanan JKN melalui aplikasi Mobile JKN. Aplikasi Mobile JKN membantu Fasta untuk mengelola informasi kesehatan keluarganya dengan lebih mudah dan efisien. Mulai dari KIS digital, pengecekan status kepesertaan, pendaftaran pelayanan kesehatan, hingga skrining kesehatan semua dapat dilakukan hanya dengan beberapa kali sentuh pada ponsel.
“Saya sudah lama menggunakan Aplikasi Mobile JKN, karena saya sering menggunakan fitur Skrining Kesehatan untuk mengecek kesehatan saya, bahkan saya bisa cek tagihan dan menampilkan KIS digital karena saya tidak hafal nomor JKN ketika harus digunakan berobat,” jelas Fasta.
Kehadiran teknologi melalui aplikasi Mobile JKN membuat akses pelayanan kesehatan menjadi lebih mudah dan cepat. Bagi Fasta yang merupakan ibu rumah tangga, kemudahan ini sangat berarti karena ia bisa lebih banyak menghabiskan waktu bersama keluarganya tanpa harus repot bolak-balik ke kantor BPJS atau rumah sakit untuk mengurus administrasi. ***