Batang (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Batang, Jawa Tengah, menyalurkan bantuan sosial untuk anak yatim dan piatu, lansia terlantar, dan disabilitas dengan total Rp2 miliar.
Penjabat Bupati Batang, Lani Dwi Rejeki di Batang, Selasa mengatakan bahwa pemberian bantuan sebagai bentuk komitmen dan kepedulian pemerintah daerah untuk membantu warga memiliki kebutuhan khusus dan kurang mampu.
"Meski nilai bantuan sosial mungkin belum sepenuhnya mencukupi kebutuhan, namun hal itu adalah bentuk kepedulian Pemerintah terhadap warganya," katanya.
Program bantuan sosial tahap kedua ini disalurkan sebesar Rp800 juta untuk membantu kebutuhan anak yatim dan piatu, lansia terlantar, dan disabilitas.
"Penyaluran bansos tahap pertama sudah kami lakukan bertahap selama tiga bulan. Kemudian pada tahap kedua ini kami salurkan Rp800 juta," katanya.
Kepala Dinas Sosial Batang Willopo menjelaskan bahwa setiap penerima bantuan sosial akan mendapatkan Rp200 ribu per bulan selama 10 bulan.
"Mungkin nilai ini belum besar tetapi hal ini adalah wujud perhatian Pemkab Batang terhadap warga yang membutuhkan," katanya.
Ia mengatakan penyaluran bantuan sosial tersebut berdasar data dari Badan Pusat Statistik (BPS) untuk memastikan bantuan tepat sasaran.
"Kami berharap melalui program ini dapat meringankan beban hidup warga yang kurang mampu dan memberikan dukungan yang mereka butuhkan untuk menjalani kehidupan yang lebih baik," katanya.
Berita Terkait
Pemkab Batang intensifkan pelatihan manajeman posko bencana
Jumat, 8 November 2024 8:45 Wib
Pemkab Magelang gelar pengawasan daerah
Jumat, 8 November 2024 7:29 Wib
Ada kandungan zat berbahaya makanan dan minuman di Batang
Jumat, 8 November 2024 5:40 Wib
Pemkab Batang masif lakukan razia peredaran rokok ilegal
Kamis, 7 November 2024 16:14 Wib
Pemkab Demak dan Bea Cukai musnahkan 10,17 juta batang rokok ilegal
Kamis, 7 November 2024 14:35 Wib
Pemkab Kudus pastikan akses jalan wisata Menara Kudus bebas PKL
Kamis, 7 November 2024 12:36 Wib
Pemkab Pati susun RDTR Kecamatan Trangkil untuk pengembangan potensi investasi
Kamis, 7 November 2024 7:33 Wib
Pemkab Pati ingin jadi kota informatif
Rabu, 6 November 2024 21:02 Wib