"Semarang Merdeka Flower Festival" semarak
Semarang (ANTARA) - Pergelaran "Semarang Merdeka Flower Festival 2024" berlangsung semarak diikuti ratusan peserta, mulai dari perusahaan, BUMN, BUMD, organisasi perangkat daerah (OPD), dan pelajar.
Diawali dari Balai Kota Semarang, Sabtu, para peserta pawai beriringan menampilkan beragam kendaraan, mulai sepeda, kendaraan roda tiga, hingga mobil yang dihias dengan beraneka bunga menuju Lapangan Simpang Lima.
Tampak Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu dan jajaran forkopimda dan OPD ikut menaiki sepeda hias.
Ada pula drumband dari Akademi Kepolisian (Akpol) dan 225 anak sekolah yang meramaikan pawai menggunakan sepeda hias.
Di belakangnya, ada 40 kendaraan roda tiga berhiaskan bunga dari kecamatan dan gabungan kelurahan, disusul 18 kendaraan mobil hias berasal dari OPD, perusahaan, BUMD, dan BUMN.
"Tahun 2024 ini, 'Semarang Merdeka Flower Festival' kembali berlangsung di Kota Semarang. Yang berbeda, kali ini saya minta adanya partisipasi dari masyarakat," kata Ita, sapaan akrab Hevearita.
Pada tahun lalu, pawai hanya diikuti mobil hias, namun kali ini pihaknya melibatkan anak-anak sekolah menaiki sepeda hias.
"Anak-anak kan juga seneng, karena selama ini tidak ada karnaval-karnaval. Maka dari itu, saya mencoba untuk membangkitkan kembali karnaval karnaval dengan melibatkan anak-anak," katanya.
Para pelajar menaiki sepeda hias, kecamatan menggunakan roda tiga yang berhias bunga 50 persen asli, sedangkan perusahaan besar, BUMD, BUMN menggunakan mobil hias.
"Zaman kita kecil itu kan ada pawai pembangunan, ini seperti 'flash back' dan ternyata peminatnya luar biasa," katanya.
"Semarang Merdeka Flower Festival", kata dia, merupakan rangkaian acara resepsi HUT Ke-79 Kemerdekaan RI yang digelar Pemerintah Kota Semarang.
Rangkaian acara berlangsung selama tiga hari, mulai 23-25 Agustus 2024 berpusat di Lapangan Pancasila, Simpang Lima, Kota Semarang.
Usai pawai mobil hias, di Simpang Lima berlanjut dengan Festival Musik Semarjamu yang menampilkan berbagai genre musik.
Pada Minggu (24/8), akan ada "PHRI Vaganza" yang digelar Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) yang berisi lomba masak antar chef hotel di Semarang.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Semarang Wing Wiyarso mengatakan kemeriahan acara "Semarang Merdeka Flower Festival" karena melibatkan berbagai elemen masyarakat.
"Kali ini memang lebih meriah karena melibatkan seluruh lapisan masyarakat dan tentunya ini merupakan salah satu rangkaian Hari Kemerdekaan Republik Indonesia Ke-79 di Kota Semarang," katanya.
Diawali dari Balai Kota Semarang, Sabtu, para peserta pawai beriringan menampilkan beragam kendaraan, mulai sepeda, kendaraan roda tiga, hingga mobil yang dihias dengan beraneka bunga menuju Lapangan Simpang Lima.
Tampak Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu dan jajaran forkopimda dan OPD ikut menaiki sepeda hias.
Ada pula drumband dari Akademi Kepolisian (Akpol) dan 225 anak sekolah yang meramaikan pawai menggunakan sepeda hias.
Di belakangnya, ada 40 kendaraan roda tiga berhiaskan bunga dari kecamatan dan gabungan kelurahan, disusul 18 kendaraan mobil hias berasal dari OPD, perusahaan, BUMD, dan BUMN.
"Tahun 2024 ini, 'Semarang Merdeka Flower Festival' kembali berlangsung di Kota Semarang. Yang berbeda, kali ini saya minta adanya partisipasi dari masyarakat," kata Ita, sapaan akrab Hevearita.
Pada tahun lalu, pawai hanya diikuti mobil hias, namun kali ini pihaknya melibatkan anak-anak sekolah menaiki sepeda hias.
"Anak-anak kan juga seneng, karena selama ini tidak ada karnaval-karnaval. Maka dari itu, saya mencoba untuk membangkitkan kembali karnaval karnaval dengan melibatkan anak-anak," katanya.
Para pelajar menaiki sepeda hias, kecamatan menggunakan roda tiga yang berhias bunga 50 persen asli, sedangkan perusahaan besar, BUMD, BUMN menggunakan mobil hias.
"Zaman kita kecil itu kan ada pawai pembangunan, ini seperti 'flash back' dan ternyata peminatnya luar biasa," katanya.
"Semarang Merdeka Flower Festival", kata dia, merupakan rangkaian acara resepsi HUT Ke-79 Kemerdekaan RI yang digelar Pemerintah Kota Semarang.
Rangkaian acara berlangsung selama tiga hari, mulai 23-25 Agustus 2024 berpusat di Lapangan Pancasila, Simpang Lima, Kota Semarang.
Usai pawai mobil hias, di Simpang Lima berlanjut dengan Festival Musik Semarjamu yang menampilkan berbagai genre musik.
Pada Minggu (24/8), akan ada "PHRI Vaganza" yang digelar Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) yang berisi lomba masak antar chef hotel di Semarang.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Semarang Wing Wiyarso mengatakan kemeriahan acara "Semarang Merdeka Flower Festival" karena melibatkan berbagai elemen masyarakat.
"Kali ini memang lebih meriah karena melibatkan seluruh lapisan masyarakat dan tentunya ini merupakan salah satu rangkaian Hari Kemerdekaan Republik Indonesia Ke-79 di Kota Semarang," katanya.