Semarang (ANTARA) - Partai Gerindra menepis isu bahwa Sudaryono yang juga Ketua DPD Partai Gerindra Jawa Tengah mundur dari bursa Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jateng 2024.
"Kalau soal mundur atau tidak, itu tidak benar, ya," kata Ketua DPP Partai Gerindra Sudarsono di sela penyembelihan hewan kurban di Kantor DPC Partai Gerindra Kota Semarang, Selasa.
Sudarsono memastikan bahwa Partai Gerindra tetap mendukung dan berupaya mengusung kader-kader potensial untuk maju pemilihan kepala daerah, seperti Sudaryono di Pilgub Jateng 2024.
"Karena bagaimana kami selaku Partai Gerindra tetap mengusung atau mendukung kader-kader kami yang potensial untuk maju," katanya.
Menurut dia, Gerindra memiliki kader-kader yang memang berpotensi dan memiliki semangat untuk maju di kancah pilkada sehingga partai pasti mendukung.
Sampai saat ini, kata dia, Gerindra tetap berjuang agar Sudaryono yang merupakan kadernya untuk bisa maju sebagai calon gubernur pada Pilkada Jateng mendatang.
"Usaha tetap kami lakukan untuk menunjukkan pada masyarakat bahwa Gerindra punya calon berpotensi untuk menjadi Cagub Jateng," katanya.
Ia menambahkan, "Soal isu Sudaryono mundur atau tidak, saya rasa enggak ada. Karena bagaimanapun Partai Gerindra pasti sangat bangga mendukung mengusung kadernya yang mampu."
Seiring dengan kontestasi Pilgub Jateng yang akan digelar pada tanggal 27 November 2024, beberapa sosok mulai muncul meramaikan bursa calon gubernur dan wakil gubernur.
Salah satunya, Sudaryono yang tampak dari baliho dan spanduk yang banyak terpasang di sejumlah daerah, termasuk Kota Semarang.
Bahkan, ada pula yang memasangkan Sudaryono sebagai calon gubernur dengan K.H. Yusuf Chudlori (Gus Yusuf) sebagai calon wakil gubernur.
Selain mereka, beberapa tokoh lain juga turut meramaikan kontestasi Pilgub Jateng 2024, seperti Kapolda Jateng Irjen Pol. Ahmad Luthfi, Taj Yasin Maimoen (Gus Yasin), Bupati Kendal Dico Ganinduto, hingga pesohor Raffi Ahmad.