Surakarta (ANTARA) - Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana meninjau persiapan logistik Pemilu 2024 di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Surakarta, Jawa Tengah, Selasa.
Dengan didampingi Ketua KPU Kota Surakarta Bambang Christanto, Nana Sudjana meninjau persiapan logistik Pemilu 2024, seperti surat suara pilpres dan pileg serta kelengkapan lain di gudang logistik.
Nana mengatakan kunjungannya ke KPU Kota Surakarta itu untuk memeriksa dan berkoordinasi bagaimana kesiapan KPU Kota Surakarta terkait semakin dekatnya waktu pemungutan suara Pemilu 2024.
Dia melihat kesiapan KPU Kota Surakarta cukup baik untuk alat kelengkapan Pemilu 2024. KPU Provinsi Jawa Tengah telah mendistribusikan hampir semua logistik Pemilu 2024 ke kabupaten dan kota, termasuk KPU Kota Surakarta.
Nana menjelaskan ada sebagian logistik yang rusak dan sudah disortir serta dilaporkan ke KPU RI untuk diganti. Waktu pemungutan suara Pemilu 2204 semakin dekat, sehingga KPU di daerah harus mempersiapkan semua logistik untuk dikirim ke TPS-TPS.
Dia juga berharap masyarakat berperan untuk ikut menyukseskan Pemilu 2024.
"Masyarakat harus mempunyai jiwa patriotisme dalam pemilu, bertanggung jawab, dengan mendatangi di TPS-TPS untuk memberikan suaranya pada tanggal 14 Februari mendatang," kata Nana.
Dia akan terus berkoordinasi dengan KPU, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), TNI, dan Polri di seluruh wilayah Jawa Tengah, serta merangkul tokoh-tokoh masyarakat untuk ikut menjaga kondisi di daerah.
"Kami harus mampu menjaga lebih aman dalam Pemilu 2024 ini. Hal ini, masalah pemilu damai harus betul-betul digaungkan seluruh daerah ini. Jangan mudah terprovokasi pada media sosial yang sudah diwarnai dengan berita hoaks atau berita bohong. Kami minta masyarakat tidak mudah terprovokasi berita bohong, sehingga kondisi aman di wilayah ini," kata Nana.
Sementara itu, Bambang Christanto menyebutkan jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pemilu 2024 di Kota Surakarta sebanyak 439.009 dan 1.773 tempat pemungutan suara (TPS).