Kudus (ANTARA) - Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, memastikan bahwa pada musim kemarau seperti sekarang ketersediaan air irigasi untuk areal persawahan masih mencukupi.
"Suplai air irigasi untuk areal pertanian di Kabupaten Kudus, mengandalkan sumber air dari Waduk Kedungombo dan Bendungan Logung, serta sebagian ada yang mengandalkan sumur air dalam," kata Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Kudus Didik Tri Prasetya di Kudus, Jumat.
Untuk saat ini, kata dia, areal persawahan yang mendapatkan suplai air irigasi dari Waduk Kedungombo per 15 September 2023.
Pada tahap awal, imbuh dia, memang proses pembasahan, sedangkan pada 23 September 2023 karena debit air yang dialirkan sudah ditingkatkan sehingga petani bisa mulai mengolah lahannya untuk persiapan musim tanam (MT) pertama untuk komoditas tanaman padi.
"Saat ini sudah banyak petani di Kecamatan Undaan yang mulai tanam tanaman padi. Untuk percepatan tanam, kami juga meminjamkan mesin pompa penyedot air dari aliran irigasi sekunder," ujarnya.
Target luas areal tanaman padi pada MT pertama seluas 15.000 hektare yang berasal dari sembilan kecamatan di Kudus, mulai dari Kecamatan Undaan, Kaliwungu, Mejobo, Dawe, Bae, Gebog, Jekulo, Kota, dan Jati.
Untuk areal lahan persawahan yang mendapatkan suplai air irigasi dari Bendungan Logung, kata dia, untuk saat ini juga masih mencukupi untuk mengairi 5.000 hektare areal persawahan di Kecamatan Jekulo dan sekitarnya.
Sementara areal persawahan lain yang tidak ada saluran irigasi teknis, seperti di Kecamatan Kaliwungu juga masih tersedia air dengan menggunakan sumur air dalam.
"Hingga kini, kami belum menerima keluhan petani kesulitan mendapatkan air untuk irigasi," ujarnya.
Baca juga: Pemkot Semarang gandeng petani, garap aset lahan jadi produktif
Berita Terkait
Mendag pastikan ketersediaan bahan pokok menjelang akhir tahun
Jumat, 22 November 2024 10:06 Wib
Pj. Walkot Tegal cek Gerakan Pangan Murah, pastikan ketersediaan sembako
Rabu, 6 November 2024 19:58 Wib
Dinas: Stok pupuk subsidi di Banyumas cukup untuk kebutuhan MT-I
Rabu, 16 Oktober 2024 14:02 Wib
DPPKP Banjarnegara pastikan stok pupuk subsidi cukup kebutuhan MT-I
Selasa, 15 Oktober 2024 15:51 Wib
Pemkab Demak: Penanaman padi serempak tunggu ketersediaan air irigasi
Sabtu, 5 Oktober 2024 5:49 Wib
Dispertan Cilacap: Stok pupuk subsidi mencukupi kebutuhan untuk MT I
Rabu, 2 Oktober 2024 13:47 Wib
Kilang Pertamina Cilacap topang ketersediaan darah untuk tiga kabupaten di Banyumas Raya
Senin, 23 September 2024 16:47 Wib
Isu elpiji langka di Solo, Dirut Pertamina turun langsung cek ketersediaan
Jumat, 6 September 2024 15:28 Wib