Jakarta (ANTARA) - Pengurus Besar Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PB PRSI) mengirimkan 51 atlet ke SEA Games 2023 Kamboja untuk berlaga di tiga cabang olahraga yakni renang, polo air dan loncat indah.
51 atlet tersebut terdiri dari 24 atlet renang, 13 atlet polo air putra, 13 atlet polo air putri, serta satu atlet loncat indah.
Ketua Umum PB PRSI Anindya Bakrie dalam keterangan tertulis yang diterima media di Jakarta, Kamjs, mengatakan SEA Games 2023 adalah pembuktian bagi atlet untuk mencapai hasil lebih baik dari pada sebelumnya.
Capaian perolehan medali di SEA Games Vietnam yakni dua medali emas, tiga medali perak dan 10 medali perunggu.
"Yang paling penting dari pimpinan federasi adalah memberikan semangat kepada atlet. Dari sisi teknis tentunya manajer dan pelatih sudah menggembleng sedemikian rupa. Yang mereka butuhkan saat ini adalah support secara mental," kata Anindya.
"Dan, kami memberikan apresiasi kepada atlet dan pelatih untuk kerja kerasnya selama ini. Sekarang, adalah masa pembuktian supaya kita bisa menghasilkan lebih dari waktu-waktu sebelumnya."
Lebih lanjut, Anindya juga berterima kasih kepada atlet, pelatih dan ofisial yang telah menyumbangkan waktu, tenaga dan pikiran untuk mengharumkan nama bangsa di kancah internasional.
"Saya berterima kasih kepada atlet dan pelatih karena kita lihat pasca COVID-19 luar biasa semangatnya. Saya ingin mengucapkan selamat berjuang, Insya Allah saya akan hadir di salah satu pertandingan," ujar Anindya.
Rencana keberangkatan terbagi beberapa gelombang. Cabang olahraga renang akan berangkat pada 4-5 Mei untuk bertanding 6-11 Mei.
Cabang olahraga loncat indah diwakili satu atlet berangkat 6 Mei, dan akan bertanding pada 8 dan 10 Mei dan polo air putra dan putri berangkat pada 10 Mei, dan akan bertanding pada 12-16 Mei.
Baca juga: Perjuangan timnas bola voli putra Indonesia pada SEA Games Kamboja dimulai