SD Puhua Purwokerto luncurkan dua buku cerita karya siswa
Melalui buku, siswa diajak berani bermimpi, lalu menuliskannya
Purwokerto (ANTARA) - Sekolah Dasar (SD) Puhua Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, meluncurkan dua buah buku cerita kompilasi hasil karya siswa-siswi kelas 5 dan 6 sekolah tiga bahasa tersebut.
Peluncuran dua buku cerita itu dilaksanakan dalam puncak acara "Puhua Book Week 2022" berbarengan dengan peringatan Hari Sumpah Pemuda 2022 di Sekolah Puhua Purwokerto, Jumat (28/10), yang dihadiri oleh Bupati Banyumas Achmad Husein dan Duta Baca Indonesia Andy F Noya.
Dalam sambutannya, Bupati Banyumas Achmad Husein memberikan apresiasi atas perkembangan Sekolah Puhua terutama dalam mendorong pendidikan yang mengedepankan keberagamanan atau multikultural.
"Selain itu, dapat terus berkembang dan melanjutkan regenerasi para pendirinya hingga Puhua bisa terus berlanjut sampai saat ini," katanya..
Sementara itu, Duta Baca Indonesia Andy F Noya menceritakan tentang awal kesuksesan dirinya menjadi seorang jurnalis.
Menurut dia, hal itu diawali dari kebiasaan membaca koran yang dibelikan ibundanya sejak kecil.
"Guru saya di kelas 4 SD, yakni Ibu Anna selalu memantik saya untuk terus menulis," katanya.
Dalam kesempatan itu, Andy mengatakan Puhua juga mengusung multikultural di atas pendidikan yang mendorong keberagaman sebagai suatu kekayaan bangsa.
Ketua Yayasan Putera Harapan Banyumas Yudi Sutanto mengatakan Sekolah Puhua mendorong putra-putri daerah Banyumas untuk dapat mengenyam pendidikan tiga bahasa sebagai bekal berkomunikasi di masa depan.
"Melalui buku, siswa diajak berani bermimpi, lalu menuliskannya, dan punya karya di usia yang masih sangat muda agar menjadi titik balik bagi anak-anak ini untuk terus menghasilkan karya kreatif yang positif," katanya.
Dua buku cerita yang diluncurkan masing-masing berisi 34 kisah dan 40 kisah yang ditulis oleh anak-anak berusia 10-12 tahun itu. Kisah-kisah yang ditulis tidak hanya berupa pengalaman pribadi seperti persahabatan, hewan kesayangan, dan sebagainya, juga fabel atau kisah tentang kehidupan binatang.
Peluncuran dua buku cerita itu dilaksanakan dalam puncak acara "Puhua Book Week 2022" berbarengan dengan peringatan Hari Sumpah Pemuda 2022 di Sekolah Puhua Purwokerto, Jumat (28/10), yang dihadiri oleh Bupati Banyumas Achmad Husein dan Duta Baca Indonesia Andy F Noya.
Dalam sambutannya, Bupati Banyumas Achmad Husein memberikan apresiasi atas perkembangan Sekolah Puhua terutama dalam mendorong pendidikan yang mengedepankan keberagamanan atau multikultural.
"Selain itu, dapat terus berkembang dan melanjutkan regenerasi para pendirinya hingga Puhua bisa terus berlanjut sampai saat ini," katanya..
Sementara itu, Duta Baca Indonesia Andy F Noya menceritakan tentang awal kesuksesan dirinya menjadi seorang jurnalis.
Menurut dia, hal itu diawali dari kebiasaan membaca koran yang dibelikan ibundanya sejak kecil.
"Guru saya di kelas 4 SD, yakni Ibu Anna selalu memantik saya untuk terus menulis," katanya.
Dalam kesempatan itu, Andy mengatakan Puhua juga mengusung multikultural di atas pendidikan yang mendorong keberagaman sebagai suatu kekayaan bangsa.
Ketua Yayasan Putera Harapan Banyumas Yudi Sutanto mengatakan Sekolah Puhua mendorong putra-putri daerah Banyumas untuk dapat mengenyam pendidikan tiga bahasa sebagai bekal berkomunikasi di masa depan.
"Melalui buku, siswa diajak berani bermimpi, lalu menuliskannya, dan punya karya di usia yang masih sangat muda agar menjadi titik balik bagi anak-anak ini untuk terus menghasilkan karya kreatif yang positif," katanya.
Dua buku cerita yang diluncurkan masing-masing berisi 34 kisah dan 40 kisah yang ditulis oleh anak-anak berusia 10-12 tahun itu. Kisah-kisah yang ditulis tidak hanya berupa pengalaman pribadi seperti persahabatan, hewan kesayangan, dan sebagainya, juga fabel atau kisah tentang kehidupan binatang.