Blora (ANTARA) - Kepolisian memastikan meninggalnya Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Grobogan Imron di rumahnya di Desa Mojorembun, Kecamatan Kradenan, Kabupaten Blora, pada Minggu (25/9) malam murni karena gantung diri yang diperkuat dengan pemeriksaan tim medis Puskesmas setempat.
"Hasil pemeriksaan tim medis, almarhum Imron memang meninggal karena bunuh diri karena diperkuat dengan munculnya sperma dan keluarnya kotoran," kata Kapolsek Kradenan Polres Blora AKP Lilik Eko Sukaryono di Blora, Selasa.
Almarhum ditemukan gantung diri di gudang samping rumahnya di Desa Mojorembun, Kecamatan Kradenan, Kabupaten Blora, sekitar Minggu (25/9) pukul 18.10 WIB.
Saat ditemukan, almarhum menggantung menggunakan tali tampar berwarna oranye.
Terkait penyebab gantung diri, kata dia, informasi yang diperoleh di lapangan menyebutkan bahwa tiga bulan terakhir terlihat seperti orang yang sedang mengalami depresi.
Akan tetapi, kata dia, pihak keluarga tidak mengetahui permasalahan yang dihadapi karena almarhum cenderung pendiam.
Sementara pemakamannya dilakukan pada keesokan harinya, Senin (26/9).
Informasinya almarhum sempat menghadiri hajatan di tetangga desanya. Namun, saat hendak diajak salat berjamaah oleh keluarga ternyata korban ditemukan menggantung di gudang samping rumahnya.
Sebelum bertugas di Kabupaten Grobogan sejak Februari 2021, almarhum bertugas di Kabupaten Pati dengan jabatan yang sama setelah sebelumnya juga bertugas di Kabupaten Blora.
Berita Terkait
Luthfi: Gen Z punya peran strategis penggerak kemajuan Jateng
Jumat, 15 November 2024 18:51 Wib
KPU Kota Semarang mulai pengepakan logistik Pilkada 2024
Jumat, 15 November 2024 18:21 Wib
Rektor Upgris-Unimus jadi panelis debat terakhir Pilkada Kota Semarang
Jumat, 15 November 2024 16:25 Wib
Kepala Kemenag Jateng paparkan strategi madrasah "rahmatan lil alamin"
Jumat, 15 November 2024 9:54 Wib
DPD imbau masyarakat tak terpengaruh politik uang
Rabu, 13 November 2024 8:59 Wib
Empat kerawanan dalam Pilkada Jateng
Selasa, 12 November 2024 20:53 Wib
DPD sesalkan kades dimobilisasi jelang pilkada
Selasa, 12 November 2024 20:51 Wib
Aksara: Dinamika Pilgub Jateng tak linier dengan Pilkada Kota Semarang
Selasa, 12 November 2024 8:56 Wib