Batang (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Batang, Jawa Tengah, menawarkan kerja sama kepada jasa layanan ojek online (ojol) di wilayah setempat dalam bentuk pemberian layanan cepat yang dibutuhkan oleh masyarakat.
Bupati Batang Wihaji di Batang, Minggu, mengatakan bahwa teknologi dan media sosial (medsos) yang semakin berkembang pesat maka jasa layanan transportasi daring banyak dibutuhkan oleh masyarakat maupun para pelaku usaha.
"Oleh karena, kami menawarkan kerja sama dengan ojek online dalam bentuk antar cepat KTP, dokumen kependudukan, santunan kematian, dan lainnya," katanya.
Menurut dia, jasa transportasi online di daerah kini semakin bertambah dan marak sehingga meraka pun diharapkan bisa memberikan jasa pelayanan transportasi dengan baik.
"Ojol boleh bersaing dengan siapa pun. Akan tetapi persaingannya harus sehat, tetap jaga kekompakan, guyub rukun, dan berbagi rezeki," katanya.
Baca juga: Peraturan "ojol" bakal diberlakukan di 20 kota
Pada kesempatan itu Bupati Wihaji juga memamerkan aplikasi Batang Smart Region yang dibuat sebagai langkah terobosan pemkab untuk memudahkan masyarakat setempat maupun luar daerah yang ingin berkunjung ke suatu tempat atau obyek wisata di daerah ini.
Dari aplikasi tersebut, kata dia, dapat dilihat moda transportasi, tempat kuliner, rumah sakit, hotel, hingga informasi tentang tambal ban.
"Saya minta para pengemudi ojol ikut mempromosikan aplikasi Batang Smart Region ini, barangkali ada orang luar daerah yang kesulitan memperoleh informasi tentang daerah Kabupaten Batang," katanya.
Baca juga: Pengemudi ojek "online" sambut gembira penetapan tarif baru
Baca juga: 75 persen konsumen ojek "online" tolak tarif baru
Berita Terkait
Demak berstatus tanggap darurat bencana alam
Selasa, 19 Maret 2024 7:00 Wib
Pemkab Kudus fasilitasi pengungsian warga Demak terdampak banjir
Minggu, 17 Maret 2024 20:28 Wib
Kudus darurat bencana alam
Minggu, 17 Maret 2024 19:05 Wib
Pemkab Demak koordinasi dengan BBWS atasi tanggul jebol dan limpas
Minggu, 17 Maret 2024 6:41 Wib
Pemkab Batang - ORARI tingkatkan layanan komunikasi untuk hadapi bencana
Sabtu, 16 Maret 2024 13:04 Wib
Pemkab Pati siapkan Rp3,6 miliar untuk pengamanan Pilkada 2024
Sabtu, 16 Maret 2024 5:33 Wib
Pemkab Demak berharap penambahan debit air ke Sungai Juwana
Jumat, 15 Maret 2024 23:22 Wib
Pemkab Batang rekomendasikan dua sekolah belajar daring karena banjir
Jumat, 15 Maret 2024 22:37 Wib