Boyolali (ANTARA) - Ratusan orang warga Desa Keposong melakukan aksi damai menuntut penghentian aktivitas penambangan galian C, di halaman kantor Kecamatan Tamansari, Kabupaten Boyolali, Kamis.
Ratusan orang warga Desa Keposong mendesak Pemerintah Kecamatan Tamansari untuk menghentikan aktivitas penambangan galian C di daerahnya, karena merusak lingkungan.
Warga membawa sejumlah poster dan spanduk yang isinya memprotes dan mengecam pengusaha penambangan, dan mendesak agar tambang segera ditutup karena dianggap merusak lingkungan. Salah satu spanduk bertulisan, "Seluruh warga Desa Keposong menolak adanya tambang galian C".
Menurut Suryadi (45) selaku koordinator aksi, dampak penambangan galian C selain merusak lingkungan, juga infrastruktur jalan desa menjadi rusak. Warga melakukan aksi ini karena sudah tidak tahan lagi atas kerusakan itu.
Baca juga: Pekerja tewas tertimbun galian C di Jepara
Bahkan, warga di Kwarangan atau desa tetangga juga tidak menghendaki adanya penambangan galian C. Warga tidak mau mewarisi lingkungan rusak kepada anak cucunya.
Lima pengunjuk rasa diterima di Kantor Kecamatan untuk melakukan dialog dengan pemerintah kecamatan. Namun, kedua pihak belum sepakat dan akan dilanjutkan pada 31 Juli mendatang.
Menurut Suryadi, warga akan menuntut hingga aktivitas penambangan galian C di Desa Keposong dihentikan sehingga tidak mengganggu lingkungan lagi.
Baca juga: ESDM Jateng setop 63 tambang ilegal
Surat izin
Menyinggung soal perizinan aktivitas penambangan di lahan sekitar 5 hektare tersebut, kata dia, warga masih sanksi apakah sudah memegang surat izin. karena, warga curiga tanda tangan di surat izin palsu.
Camat Tamansari Wurlaksono menjelaskan sudah ada kesepakatan melakukan mediasi lanjutan pada tanggal 31 Juli mendatang. Pada mediasi itu, penanggungjawab penambangan galian C akan menyampaikan beberapa usulan yang saling menguntungkan.
Menurut Wurlaksono, sebenarnya dalam surat izin aktivitas penambangan tersebut diterbitkan pada Mei 2019, karena bersamaan dengan Hari Raya Idul Fitri, maka penambangan itu dikerjakan Juli ini.
Baca juga: Lima galian C ilegal di Kudus ditutup
Baca juga: Lima truk tertimbun longsor tambang galian C
Berita Terkait
Demak sasar semua warga cegah rokok ilegal
Rabu, 8 Mei 2024 5:54 Wib
Wakil wali kota maknai "Pandawa Babad Wanamarta" untuk guyub warga
Senin, 6 Mei 2024 10:59 Wib
Pemkot larang warga nyalakan petasan saat nobar Piala Asia
Kamis, 2 Mei 2024 19:29 Wib
Pj. Wali Kota Tegal ajak warga bangun kreativitas dan inovasi
Selasa, 30 April 2024 19:57 Wib
Ribuan warga Banyumas nobar Timnas U-23 di Alun-Alun Purwokerto
Selasa, 30 April 2024 3:12 Wib
Kapolda Jateng bersilaturahmi dengan warga MTA
Senin, 29 April 2024 15:16 Wib
Warga berburu kaos Timnas Indonesia untuk nonton laga semifinal
Senin, 29 April 2024 14:50 Wib
Warga Kudus mulai mendaftar lowongan anggota PPK Pilkada 2024
Jumat, 26 April 2024 8:32 Wib