Cilacap (ANTARA) - PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) RU IV Cilacap berkolaborasi dengan Balai Latihan Kerja (BLK) Provinsi Jawa Tengah di Cilacap kembali menyelenggarakan pelatihan las listrik 6G bagi para pemuda.

Pembukaan pelatihan las dengan level tertinggi yang rutin digelar setiap tahun sejak 2002 itu dilaksanakan di Aula BLK, Cilacap, Jumat (15/9), sekaligus dimulainya pelatihan selama 3 bulan. 

Kegiatan dihadiri Area Manager Communication, Relations and CSR PT KPI RU IV Cilacap Cecep Supriyatna, Kepala BLK Provinsi Jawa Tengah di Cilacap Eko Mulyadi, Manager General Support PT KPI RU IV Dian Puspita Rini, perwakilan Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian Kabupaten Cilacap, dan lurah di wilayah eks-Kota Admistratif Cilacap.

Dalam kesempatan itu, Kepala BLK Provinsi Jawa Tengah di Cilacap Eko Mulyadi mengapresiasi kepedulian PT KPI RU IV yang selalu bekerja sama dalam pemberdayaan para pemuda melalui pelatihan las listrik secara gratis. 

"Pelatihan ini difasilitasi oleh PT KPI RU IV. Level 6G merupakan yang tertinggi dalam disiplin ilmu las yang jika dengan biaya sendiri bisa mencapai jutaan rupiah," jelasnya.

Menurut dia, pelatihan tersebut sangat penting untuk menyiapkan para pemuda menghadapi masa depan. "Maka kepada para peserta, jangan sia-siakan kesempatan berharga ini. Pembelajaran selama 3 bulan baik teori muapun praktik," tegasnya.

Area Manager Communication, Relations, and CSR PT KPI RU IV Cilacap Cecep Supriyatna mengatakan pelatihan tersebut sudah memasuki angkatan ke-19 dan sampai saat ini tercatat 453 orang lulusan pelatihan las listrik BLK. 

"Ini adalah komitmen kami memberdayakan para pemuda lokal di sekitar operasional perusahaan. Di antaranya dari Kelurahan Donan, Lomanis, Kutawaru, Tegalareja, Tegalkamulyan, dan Sidanegara," jelasnya.

Baca juga: Kilang Cilacap salurkan bantuan air bersih untuk warga terdampak kekeringan

Lebih lanjut, dia mengatakan pelatihan bertujuan untuk meningkatkan kemampuan dan kompetensi para pemuda agar dapat terserap di dunia kerja maupun berwirausaha. 

"Hal ini sejalan dengan tujuan pemerintah dalam Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDG’s) pada poin 4, yakni pendidikan berkualitas, poin 8 adalah pekerja layak dan pertumbuhan ekonomi, serta poin 17 yaitu kemitraan untuk mencapai tujuan," tegasnya.

Sebagai BUMN yang berada di tengah masyarakat Cilacap, kata dia, pihaknya berharap dapat berperan aktif dalam menumbuhkembangkan potensi masyarakat melalui peningkatan kapasitas, khususnya pelatihan las listrik untuk pemuda yang belum bisa melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi. 

"Semoga ini memberikan manfaat bagi peserta. Terima kasih kerja sama yang baik dengan BLK selama ini dan para peserta agar memanfaatkan kesempatan berharga ini sebaik-baiknya," kata Cecep.

Salah seorang peserta asal Kutawaru, Erik Saputra mengaku bersyukur karena terpilih mengikuti pelatihan tersebut. “Saya senang sekali bisa ikut pelatihan gratis las listrik 6G. Semoga PT KPI RU IV terus jaya sehingga semakin banyak program yang dirasakan manfaatnya oleh masyarakat," ungkapnya.

Dalam kesempatan itu, PT KPI RU IV menyerahkan secara simbolis kepada BLK berupa bantuan pelatihan las listrik 6G sebagai program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) 2023 senilai Rp130 juta, serta penyematan tanda peserta.

Baca juga: Penjabat Bupati Cilacap apresiasi progres pengembangan Kilang Cilacap
Baca juga: Kilang Cilacap paparkan program andalan di hadapan awak media Jateng-DIY

Pewarta : KSM
Editor : Sumarwoto
Copyright © ANTARA 2024