Kapolres dapat penghargaan Tokoh Solo Penjaga Pancasila dan Toleransi
Solo (ANTARA) - Kepala Polres Kota Surakarta Kombes Pol Ade Safri Simanjutak mendapat penghargaan dari Junior Chamber International (JCI), sebagai Tokoh Solo Penjaga Pancasila dan Toleransi, di wilayah hukumnya.
Pada acara penyerahan penobatan penghargaan sebagai Tokoh Kota Solo Penjaga Pancasila dan Toleransi diberikan oleh Siegfried Listijosuputro selaku Local President JCI Solo kepada Kapolresta Surakarta Kombes Pol Ade Safri Simanjutak dalam rangka Hari Lahir Pancasila, di Mako Polresta Surakarta, Selasa.
Siegfried Listijosuputro selaku Local President JCI Solo mengatakan pemberian penghargaan kepada Kapolresta Surakarta sebagai bentuk apresiasi atas kerja keras Kombes Pol Ade Safri Simanjutak bersama jajarannya yang telah menjaga keamanan dan kenyamanan Kota Solo yang sejuk.
"Di mana, saya sebagai warga Solo bisa beraktivitas, bekerja, dan beribadah dengan aman, nyaman, dan tenang," kata Siegfried.
Hal tersebut, kata dia, bukan hanya untuk warga Nasrani saja, tetapi juga warga Umat Muslim, Hindu dan Budha juga merasakan yang sama. Pihaknya berterima kasih Polres bisa menjaga Solo tetap kondusif, aman, dan nyaman.
JCI merupakan organisasi nasional pemuda non-politik dan non-sektarian, bagian dari organisasi kepemudaan internasional terbesar di dunia yang berafiliasi pada PBB. JCI organisasi ini merupakan komunitas internasional berusia antara 18 hingga 40 tahun dengan maksud dan tujuan untuk menciptakan perubahan positif di seluruh dunia.
Sementara itu, Kapolresta Surakarta Kombes Pol Ade Safri Simanjutak mengatakan pihaknya mengucapkan terima kasih kepada JCI Solo yang telah memberikan penghargaan kepada Kapolresta Surakarta sebagai tokoh Solo penjaga Pancasila dan demokrasi di Kota Surakarta.
"Penghargaan ini, untuk keluarga besar Polresta Surakarta dan Bhayangkara Polresta Surakarta yang selama ini konsisten untuk menjaga keberagaman, Kebhinekaan, toleransi, di dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yang selama ini dijaga, dirawat, dan dipertahankan keutuhan dalam kehidupan masyarakat di Kota Solo.
"Saya terima kasih atas kepercayaannya untuk menerima pengharagaan semoga bisa memberikan motivasi tetap terus mengaga keutuhan NKRI dan ideologi Pancasila yang tidak bisa ditawar-tawar kagi," kata Kapolres.
Baca juga: Turnamen pramusim, Persis Solo siapkan pemain lokal
Pada acara penyerahan penobatan penghargaan sebagai Tokoh Kota Solo Penjaga Pancasila dan Toleransi diberikan oleh Siegfried Listijosuputro selaku Local President JCI Solo kepada Kapolresta Surakarta Kombes Pol Ade Safri Simanjutak dalam rangka Hari Lahir Pancasila, di Mako Polresta Surakarta, Selasa.
Siegfried Listijosuputro selaku Local President JCI Solo mengatakan pemberian penghargaan kepada Kapolresta Surakarta sebagai bentuk apresiasi atas kerja keras Kombes Pol Ade Safri Simanjutak bersama jajarannya yang telah menjaga keamanan dan kenyamanan Kota Solo yang sejuk.
"Di mana, saya sebagai warga Solo bisa beraktivitas, bekerja, dan beribadah dengan aman, nyaman, dan tenang," kata Siegfried.
Hal tersebut, kata dia, bukan hanya untuk warga Nasrani saja, tetapi juga warga Umat Muslim, Hindu dan Budha juga merasakan yang sama. Pihaknya berterima kasih Polres bisa menjaga Solo tetap kondusif, aman, dan nyaman.
JCI merupakan organisasi nasional pemuda non-politik dan non-sektarian, bagian dari organisasi kepemudaan internasional terbesar di dunia yang berafiliasi pada PBB. JCI organisasi ini merupakan komunitas internasional berusia antara 18 hingga 40 tahun dengan maksud dan tujuan untuk menciptakan perubahan positif di seluruh dunia.
Sementara itu, Kapolresta Surakarta Kombes Pol Ade Safri Simanjutak mengatakan pihaknya mengucapkan terima kasih kepada JCI Solo yang telah memberikan penghargaan kepada Kapolresta Surakarta sebagai tokoh Solo penjaga Pancasila dan demokrasi di Kota Surakarta.
"Penghargaan ini, untuk keluarga besar Polresta Surakarta dan Bhayangkara Polresta Surakarta yang selama ini konsisten untuk menjaga keberagaman, Kebhinekaan, toleransi, di dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yang selama ini dijaga, dirawat, dan dipertahankan keutuhan dalam kehidupan masyarakat di Kota Solo.
"Saya terima kasih atas kepercayaannya untuk menerima pengharagaan semoga bisa memberikan motivasi tetap terus mengaga keutuhan NKRI dan ideologi Pancasila yang tidak bisa ditawar-tawar kagi," kata Kapolres.
Baca juga: Turnamen pramusim, Persis Solo siapkan pemain lokal