Rembang (ANTARA) - Warga Kecamatan Rembang, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah, berharap peristiwa pembakaran terhadap dua warga Desa Sumberejo dan Seren oleh orang tidak dikenal bisa terungkap secepatnya agar tidak menimbulkan spekulasi bermacam-macam di masyarakat.
"Jika kasus pembakaran dua warga yang terjadi di Desa Sumberejo, Kecamatan Rembang pada Jumat (29/11) pukul 16.30 WIB bisa segera terungkap, tentunya tidak ada lagi masyarakat yang menduga-duga atau mengkait-kaitkannya dengan pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa atau Pemilihan Kepala Daerah pada tahun 2020," kata Kepala Desa Sumberejo Yopi Arifianto di Rembang, Sabtu.
Meskipun Pilkades yang berlangsung pada awal November 2019 sempat memanas antar pendukung, dia memastikan, tidak sampai terjadi kasus pembakaran seperti yang terjadi pada Jumat (29/11) sore.
Selain itu, kata dia, jika dikaitkan dengan Pilkada 2020 juga terlalu dini karena belum terdengar siapa calon yang akan berlaga nanti.
Meskipun masa kerjanya akan berakhir awal Desember 2019, dia meminta, warganya untuk tetap tenang dan menjaga situasi wilayah tetap kondusif.
"Tidak perlu berspekulasi macam-macam, serahkan kasus tersebut kepada kepolisian untuk mengusutnya," ujarnya.
Sebelum peristiwa pembakaran, kata dia, pelaku sempat masuk ke halaman rumahnya sambil menelepon dengan kondisi kepala memakai helm dan wajah tertutup masker.
Tak lama berselang, muncul dua korban bernama Sukarno (39) asal Desa Seren, Kecamatan Sulang dan Ivan Agus Setiyarno (34) warga Desa Sumberjo, Kecamatan Rembang, Kabupaten Rembang yang mengendarai sepeda motor.
Ketika berhenti di dekat pelaku, tiba-tiba pelaku menyiramkan bensin ke arah dua warga yang kebetulan keduanya sedang berada di atas motornya masing-masing.
Usai menyiramkan bensin, pelaku langsung menyulutkan api sehingga keduanya mengalami luka bakar dan jok sepeda motor korban juga ikut terbakar bersama helm yang dikenakan.
Warga yang mengetahui kejadian tersebut, kemudian memberikan pertolongan kepada korban dan membawa keduanya ke RSUD Rembang.
Sukarno mengalami luka bakar pada bagian muka, kedua tangan, badan, dan kaki, sedangkan Ivan Agus Setiyarno mengalami luka bakar pada tangan sebelah kiri dan kaki sebelah kiri.
Sementara itu, Kapolres Rembang AKBP Dolly Arimaxionari Primanto ketika dihubungi via telepon belum tersambung sehingga belum bisa dimintai tanggapannya.
Berita Terkait
Disdukcapil Kudus genjot perekaman data e-KTP elektronik jelang Pilkada
Sabtu, 20 April 2024 9:15 Wib
Ratusan warga Sruni Boyolali arak sapi sambut Lebaran Ketupat
Rabu, 17 April 2024 14:32 Wib
Warga Banjarnegara waspadai cuaca ekstrem hingga 18 April
Rabu, 17 April 2024 14:00 Wib
Sungkem Tlompak, ungkapan syukur warga gunung atas hidup bersama
Senin, 15 April 2024 21:13 Wib
Sekda Banyumas sebut milir gratis bentuk kehadiran negara fasilitasi warga
Senin, 15 April 2024 12:43 Wib
Baturraden jadi primadona warga pada libur Lebaran
Minggu, 14 April 2024 17:45 Wib
Belasan warga mengungsi akibat longsor di Punggelan
Sabtu, 13 April 2024 18:28 Wib
Warga Aboge Desa Onje baru Sholat Idul Fitri hari ini
Jumat, 12 April 2024 10:18 Wib