Pekalongan (ANTARA) - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menyebut tradisi potong lopis yang dilaksanakan sepekan setelah Lebaran di Kota Pekalongan sebagai simbol keakraban masyarakat setempat yang terdiri atas berbagai etnis.
"Sebenarnya di balik acara tradisi ini bukan hanya sekadar lopis saja, namun di dalamnya ada kandungan nilai keakraban masyarakat di tengah kampung," katanya usai acara pemotongan lopis seberat 1.600 kilogram di Kelurahan Krapyak, Kota Pekalongan, Rabu.
Tradisi potong lopis, menurut dia, memperkuat citra Kota Pekalongan sebagai daerah dengan berbagai etnis yang mampu menjaga persatuan dan kerukunan.
"Ini termasuk cara untuk mempersatukan Indonesia dan masyarakat Kota Pekalongan. Dari kampung masyarakat dapat menyatukan masyarakat," katanya.
Ganjar juga mengaku sangat bahagia dapat bersilaturahmi dengan masyarakat Kelurahan Krapyak yang guyub rukun dan memiliki toleransi tinggi.
"Kami akan memviralkan ke khalayak, ada sebuah tradisi di sebuah kampung yang bisa mendatangkan kerukunan di dalam masyarakat. Saya rasa inilah cikal tradisi anak bangsa yang bisa diandalkan," katanya.
Wakil Wali Kota Pekalongan H.A. Afzan Arslan Djunaid mengatakan bahwa tradisi memotong lopis sudah berlangsung sejak lama.
"Ternyata, tradisi itu bisa diminati oleh warga dari daerah lain untuk berkunjung dan menyaksikan acara pemotongan lopis," katanya.
Slamet Udin bersama keluarganya sengaja datang ke Kelurahan Krapyak untuk menyaksikan tradisi pemotongan lopis yang dilaksanakan setiap 1 pekan setelah Lebaran.
"Kami selalu menyempatkan hadir berkunjung ke Kelurahan Krapyak menyaksikan pemotongan lopis, selain itu sekalian berwisata ke Pantai Slamaran," katanya.(LHP)
Berita Terkait
Lomban Kupatan Jepara, mengenang nilai sejarah dan budaya
Kamis, 18 April 2024 9:00 Wib
Ratusan warga Sruni Boyolali arak sapi sambut Lebaran Ketupat
Rabu, 17 April 2024 14:32 Wib
Tradisi Kirab Bulusan di Kudus diramaikan 200 PKL
Rabu, 17 April 2024 14:31 Wib
Pemkot-Polres rekayasa lalu lintas saat tradisi Syawalan di Pekalongan
Rabu, 17 April 2024 11:13 Wib
Pekalongan gelar karnaval Gunungan Megono sambut tradisi Syawalan
Rabu, 17 April 2024 8:56 Wib
Polres Pekalongan cegah balon udara liar sambut tradisi Syawalan
Selasa, 16 April 2024 11:12 Wib
Sungkem Tlompak, ungkapan syukur warga gunung atas hidup bersama
Senin, 15 April 2024 21:13 Wib
Tradisi Sesaji Rewanda di Goa Kreo Semarang
Jumat, 12 April 2024 18:31 Wib