Bandung, ANTARA JATENG - Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar menyebut
dirinya bisa saja disandingkan dengan Wali Kota Bandung Ridwan Kamil
pada Pilkada gubernur Jawa Barat tahun 2018, jika partai koalisi
meminta hal tersebut.
"Bisa saja (disandingkan), semuanya masih mungkin, masih cair.
Belum ada yang pasti menjadi Jabar 1 dan Jabar 2, kan sangat mungkin
terjadi," kata Deddy di Gedung Sate, Kota Bandung, Minggu.
Bahkan diakuinya, saat bertemu dengan Presiden Joko Widodo
dirinya sempat bercanda jika disandingkan dengan Wali Kota Bandung
tersebut, maka kursi menuju Jabar satu akan sangat mudah.
"Saya bercanda dengan Pak Jokowi kemarin beliau nanya bagaimana
Pilgub. Menurut saya (kepada Joko Widodo) dari hasil survei saya dengan
Kang Emil (Sapaan akrab Ridwan Kamil) tertinggi kalau kita
bareng-bareng, jangan-jangan lawan kotak kosong," kata dia.
Meski begitu, pria yang akrab disapa Demiz ini, tidak terlalu
memikirkan hal tersebut. Tapi jika memang harus disandingkan dengan
Ridwan Kamil, ia mengaku siap. Namun dengan catatan, tidak ada syarat
apapun dari partai yang akan memberatkan dirinya.
"Ya ga apa-apa, tergantung nanti situasi, itukan usulan partai
dari koalisi. Kalau ada janji-janji politik yang harus saya ikutin dan
tidak bisa saya penuhi, saya tidak bisa juga (penuhi)," kata dia
Sebelumnya, hasil survei yang dilakukan oleh lembaga survei
Indo Barometer menyatakan elektabilitas Wali Kota Bandung Ridwan Kamil
tertinggi dibandingkan 14 nama lainnya yakni sekitar 22 persen sebagai
calon gubernur Jawa Barat 2018.
Jika ada 14 nama calon gubernur Jabar yang ditanyakan kepada
responden, maka hasilnya Ridwan Kamil menempati posisi pertama yakni 22
persen, Deddy Mizwar diposisi kedua 14,1 persen, disusul Dede Yusuf 11,8
persen.
Selanjutnya Dedi Mulyadi 7,3 persen, Rieke Diah Pitaloka 2,4
persen dan yang belum menjawab 34,6 persen, kata Direktur Eksekutif Indo
Barometer M Qodari.
Meskipun dari aspek elektabilitas sosok Ridwan Kamil unggul,
namun dari aspek pengenalan atau popularitas masih kalah dengan sosok
Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar.
"Lima calon dengan tingkat pengenalan tertinggi adalah Deddy
Mizwar 97,8 persen, Desy Ratnasari 92,1 persen, Dede Yusuf 91,3 persen,
Rieke Diah Pitaloka 72,5 persen dan Ridwan Kamil 65,4 persen," kata
Qodari.
Berita Terkait
Wamen Dikdasmen: Guru PPPK diangkat bisa mengajar di sekolah asal
Sabtu, 30 November 2024 5:01 Wib
Wamen: SD multilingual Kudus bisa jadi barometer Indonesia
Jumat, 29 November 2024 21:38 Wib
Bupati Kudus: Kolam retensi bisa dioperasikan Desember atasi banjir
Minggu, 24 November 2024 16:18 Wib
KPU Jakpus ingatkan KPPS curang bisa dipecat hingga kena pidana
Kamis, 21 November 2024 13:43 Wib
Pegiat Figurmas: Standardisasi pendidikan tidak bisa melalui UN
Selasa, 5 November 2024 17:38 Wib
Ketika petai asal Pati bisa menembus pasar Jepang
Selasa, 5 November 2024 16:23 Wib
Pengamat : Wacana konversi air laut jadi tawar bisa dilakukan tapi mahal
Jumat, 1 November 2024 7:37 Wib
Panggilan Haji untuk semua
Rabu, 30 Oktober 2024 19:00 Wib