Blora (ANTARA) - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr R Soetijono Blora, Jawa Tengah, meraih penghargaan dari pemerintah daerah sebagai fasilitas kesehatan rujukan tingkat lanjutan (FKRTL) yang ikut membantu penanganan dan pencegahan stunting atau tengkes.

"Penghargaan dari Dinas Pengendalian Kependudukan dan Keluarga Berencana (Dindalduk KB) Blora ini sebagai bentuk apresiasi, dalam upaya penanganan dan pencegahan tengkes di Kabupaten Blora," kata Direktur RSUD Soetijono Blora dr Puji Basuki di Blora, Selasa.

Direktur RSUD Blora menyampaikan tengkes merupakan gangguan perkembangan dan pertumbuhan pada anak akibat gizi buruk atau infeksi yang berulang. Rasio tinggi untuk usia mereka di bawah median standar pertumbuhan anak WHO.

"RSUD Blora salah satunya melakukan pencegahan deteksi dini, memberikan dukungan terapi nutrisi berupa total parenteral nutrition dan bahan pangan khusus," ujarnya.

Menurut dia, hal ini termasuk dalam program lima besar nasional, yakni penurunan angka TBC, penurunan angka HIV/AIDS, peningkatan kesehatan untuk ibu dan bayi, pelayanan keluarga berencana rumah sakit, dan penurunan prevalensi stunting.

"Diharapkan upaya tersebut terus berlanjut dan dapat memberikan dampak positif bagi kesehatan, kesejahteraan masyarakat. Sehingga, mutu pelayanan fasilitas kesehatan dapat ditingkatkan serta menciptakan inovasi dan digitalisasi pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Penghargaan ini cermin komitmen RSUD Blora dan berkontribusi nyata," cakapnya.*

Baca juga: 10 desa di Pati raih predikat berkinerja baik turunkan stunting


Pewarta : Akhmad Nazaruddin
Editor : Edhy Susilo
Copyright © ANTARA 2024