Solo (ANTARA) - Kunjungan wisatawan ke Masjid Sheikh Zayed Surakarta, Jawa Tengah meningkat pada libur sekolah dibandingkan di hari normal.
Direktur Operasional Masjid Raya Sheikh Zayed Munajat di Solo, Jawa Tengah, Minggu mengatakan ada kenaikan tingkat kunjungan hingga 10-15 persen dibandingkan hari biasa.
"Kalau saat libur sekolah jumlah pengunjung sama dengan saat weekend, sekarang rata-rata 15.000 pengunjung per hari," katanya.
Meski lebih padat dibandingkan biasanya, ia mengatakan tidak ada pembatasan di bagian dalam masjid.
"Lebih ke ketertiban saja, karena seperti saat Idul Adha lalu banyak yang kecopetan. Di situ kami tingkatkan pengawasan dari sisi security kami," katanya.
Ia mengatakan secara terjadwal para petugas keamanan melakukan pengawasan dengan cara berkeliling untuk mengantisipasi tindak kejahatan.
Sementara itu, untuk program-program yang diselenggarakan oleh pengelola masjid selama libur sekolah sama dengan hari-hari sebelumnya, yakni kajian sesudah dan sebelum waktu shalat.
"Bedanya kalau sekarang makin banyak yang mengikuti kajian," katanya.
Selain itu, selama libur sekolah ini pihaknya juga menyelenggarakan kegiatan pelatihan yang melibatkan pelajar dan mahasiswa.
"Ini kami baru uji coba tapi ternyata peminatnya banyak sekali, pesertanya langsung penuh," katanya.
Beberapa pelatihan yang diselenggarakan di antaranya barista, membaca manuskrip Jawa, pembuatan website, rekaman dan editing audio, zotero, serta public speaking for basic.
Baca juga: Kunjungan wisata di Masjid Sheikh Zayed Solo meningkat awal musim haji
Direktur Operasional Masjid Raya Sheikh Zayed Munajat di Solo, Jawa Tengah, Minggu mengatakan ada kenaikan tingkat kunjungan hingga 10-15 persen dibandingkan hari biasa.
"Kalau saat libur sekolah jumlah pengunjung sama dengan saat weekend, sekarang rata-rata 15.000 pengunjung per hari," katanya.
Meski lebih padat dibandingkan biasanya, ia mengatakan tidak ada pembatasan di bagian dalam masjid.
"Lebih ke ketertiban saja, karena seperti saat Idul Adha lalu banyak yang kecopetan. Di situ kami tingkatkan pengawasan dari sisi security kami," katanya.
Ia mengatakan secara terjadwal para petugas keamanan melakukan pengawasan dengan cara berkeliling untuk mengantisipasi tindak kejahatan.
Sementara itu, untuk program-program yang diselenggarakan oleh pengelola masjid selama libur sekolah sama dengan hari-hari sebelumnya, yakni kajian sesudah dan sebelum waktu shalat.
"Bedanya kalau sekarang makin banyak yang mengikuti kajian," katanya.
Selain itu, selama libur sekolah ini pihaknya juga menyelenggarakan kegiatan pelatihan yang melibatkan pelajar dan mahasiswa.
"Ini kami baru uji coba tapi ternyata peminatnya banyak sekali, pesertanya langsung penuh," katanya.
Beberapa pelatihan yang diselenggarakan di antaranya barista, membaca manuskrip Jawa, pembuatan website, rekaman dan editing audio, zotero, serta public speaking for basic.
Baca juga: Kunjungan wisata di Masjid Sheikh Zayed Solo meningkat awal musim haji