Cilacap (ANTARA) - Proyek Refinery Development Master Plan (RDMP) PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) menanam 14.000 bibit mangrove di Kelurahan Kutawaru, Kecamatan Cilacap Tengah, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, Kamis (7/7).
Kegiatan dalam rangka memeringati Hari Lingkungan Hidup (HLH) 2022 yang mengusung tema Only One Earth atau "Satu Bumi untuk Masa Depan" itu dihadiri Bupati Cilacap Tatto Suwarto Pamuji, Plt. Asisten Ekonomi dan Pembangunan Sekda Cilacap M. Wijaya, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Cilacap Sri Murniyati, Administrator Perum Perhutani KPH Banyumas Barat Nur Budi Susatyo, beserta sejumlah undangan lainnya.
General Manager R&P Project Infrastructure PT KPI Bambang Harimurti mengatakan kegiatan tersebut merupakan wujud kepedulian PT KPI untuk pelestarian ekosistem.
"Sebelumnya, pada Juni 2020, kami juga menanam mangrove sebanyak 56.000 batang pada lahan seluas 2,8 hektare di Kelurahan Kutawaru," katanya.
Menurut dia, pemeliharaan kelestarian lingkungan bersinergi dengan Pemerintah Kabupaten Cilacap tersebut sebagai upaya pemenuhan komitmen Project RDMP Cilacap yang tertuang dalam dokumen Rencana Pengelolaan Lingkungan (RKL) Analisis Dampak Lingkungan (AMDAL) RDMP.
Baca juga: Pertamina Cilacap gelar doa bersama demi keselamatan operasional kilang
"Dengan dukungan masyarakat pelestari mangrove Kelompok Sida Asih Kelurahan Kutawaru, penanaman mangrove ini merupakan pilot project yang akan diterapkan pula di beberapa wilayah Pertamina di Indonesia," kata Bambang.
Sementara itu, Bupati Cilacap Tatto Suwarto Pamuji mengatakan Kabupaten Cilacap memiliki potensi lahan mangrove yang cukup luas dengan jumlah sekitar 50 jenis mangrove.
"Upaya untuk menjaga kelestarian ekosistem mangrove ini tidak dapat dilaksanakan hanya oleh pemerintah, melainkan dibutuhkan keterlibatan dan kerja sama semua pihak, salah satunya melalui Program Kampung Iklim (Proklim)," katanya.
Terkait dengan kegiatan tersebut, Bupati mengharapkan kegiatan penanaman mangrove tersebut benar-benar dapat memberikan manfaat dalam upaya mendukung keberlangsungan hidup ekosistem laut, adaptasi, maupun mitigasi lingkungan.
"Selaras dengan tema Hari Lingkungan Hidup 2022, Satu Bumi untuk Masa Depan," katanya.
Sementara itu, penanaman 14.000 mangrove dilakukan secara simbolis oleh PT KPI, Bupati, para pejabat pemkab, Forkopimcam, jajaran manajemen RDMP, dan undangan lainnya.
Baca juga: Pertamina Cilacap raih dua penghargaan BISRA 2022
Baca juga: Pertamina Cilacap latih nelayan tanggulangi kebakaran kapal
Kegiatan dalam rangka memeringati Hari Lingkungan Hidup (HLH) 2022 yang mengusung tema Only One Earth atau "Satu Bumi untuk Masa Depan" itu dihadiri Bupati Cilacap Tatto Suwarto Pamuji, Plt. Asisten Ekonomi dan Pembangunan Sekda Cilacap M. Wijaya, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Cilacap Sri Murniyati, Administrator Perum Perhutani KPH Banyumas Barat Nur Budi Susatyo, beserta sejumlah undangan lainnya.
General Manager R&P Project Infrastructure PT KPI Bambang Harimurti mengatakan kegiatan tersebut merupakan wujud kepedulian PT KPI untuk pelestarian ekosistem.
"Sebelumnya, pada Juni 2020, kami juga menanam mangrove sebanyak 56.000 batang pada lahan seluas 2,8 hektare di Kelurahan Kutawaru," katanya.
Menurut dia, pemeliharaan kelestarian lingkungan bersinergi dengan Pemerintah Kabupaten Cilacap tersebut sebagai upaya pemenuhan komitmen Project RDMP Cilacap yang tertuang dalam dokumen Rencana Pengelolaan Lingkungan (RKL) Analisis Dampak Lingkungan (AMDAL) RDMP.
Baca juga: Pertamina Cilacap gelar doa bersama demi keselamatan operasional kilang
"Dengan dukungan masyarakat pelestari mangrove Kelompok Sida Asih Kelurahan Kutawaru, penanaman mangrove ini merupakan pilot project yang akan diterapkan pula di beberapa wilayah Pertamina di Indonesia," kata Bambang.
Sementara itu, Bupati Cilacap Tatto Suwarto Pamuji mengatakan Kabupaten Cilacap memiliki potensi lahan mangrove yang cukup luas dengan jumlah sekitar 50 jenis mangrove.
"Upaya untuk menjaga kelestarian ekosistem mangrove ini tidak dapat dilaksanakan hanya oleh pemerintah, melainkan dibutuhkan keterlibatan dan kerja sama semua pihak, salah satunya melalui Program Kampung Iklim (Proklim)," katanya.
Terkait dengan kegiatan tersebut, Bupati mengharapkan kegiatan penanaman mangrove tersebut benar-benar dapat memberikan manfaat dalam upaya mendukung keberlangsungan hidup ekosistem laut, adaptasi, maupun mitigasi lingkungan.
"Selaras dengan tema Hari Lingkungan Hidup 2022, Satu Bumi untuk Masa Depan," katanya.
Sementara itu, penanaman 14.000 mangrove dilakukan secara simbolis oleh PT KPI, Bupati, para pejabat pemkab, Forkopimcam, jajaran manajemen RDMP, dan undangan lainnya.
Baca juga: Pertamina Cilacap raih dua penghargaan BISRA 2022
Baca juga: Pertamina Cilacap latih nelayan tanggulangi kebakaran kapal