Semarang (ANTARA) - Bank Jateng Cabang Banjarnegara berhasil membukukan laba sebesar Rp86,6 miliar atau 109,9 persen dan jika dibandingkan dari tahun sebelumnya, meningkat 19,1 persen.
Pemimpin Bank Jateng Cabang Banjarnegara Yuli Prawobo menyampaikan capaian tersebut dikarenakan kerja keras seluruh jajaran direksi, karyawan, dan karyawati Bank Jateng serta dukungan dari Pemkab dan masyarakat Banjarnegara.
"Tahun 2021 berhasil kita tutup dengan kinerja yang membahagiakan sesuai dengan rencana kerja," katanya saat kegiatan apel pagi dan doa bersama di Kantor Bank Jateng Cabang Banjarnegara, Rabu (26/1).
Lebih lanjut Yuli menjelaskan dalam hal penyaluran kredit Bank Jateng mengalami pertumbuhan sebesar 1,88 persen menjadi Rp1,153 miliar atau 98,9 persen.
Sedangkan dari sisi penghimpunan dana pihak ketiga naik hingga 11,14 persen mencapai Rp709,4 miliar atau 93,8 persen; untuk aset juga mengalami peningkatan sebesar 12,48 persen menjadi Rp1,1 miliar atau 95,3 persen.
"Dengan capaian tersebut kami juga mempertahankan tingkat kesehatan bank di angka 0,23 atau terbaik se Jawa Tengah dengan penarikan kredit macet hapus buku Rp5,8 miliar," katanya.
Di tahun 2021 Bank Jateng Cabang Banjarnegara juga melakukan program kerja yang sudah selesai dilaksanakan, antara lain pemasangan tapping box untuk meningkatkan pajak daerah, pembukaan agen Laku Pandai di 10 Puskesmas dan 10 BUMDes, pelaksanaan Cash Management Sysstem di semua OPD, host to host System RSUD, PDAM dan Samsat, pemasangan 3 ATM tambahan di Sigaluh, Punggelan, dan Kalibenda.
Baca juga: KPK apresiasi Bank Jateng proaktif berantas korupsi
Baca juga: Bank Jateng libatkan KPK atasi kredit macet
Plh Bupati Banjarnegara Syamsudin memberikan apresiasi atas kinerja dan capaian Bank Jateng Cabang Banjarnegara di tahun 2021 dan berharap capaian serta prestasi yang sudah didapat bisa dipertahankan atau malah semakin ditingkatkan.
"Jangan pernah lelah melakukan yang terbaik. Tetap kompak dan menjadi bagian dalam mewujudkan Kabupaten Banjarnegara yang bermartabat dan sejahtera," katanya.
Dia juga berterima kasih atas peran serta Bank Jateng dalam perannya mendukung pembangunan di Kabupaten Banjarnegara, baik dalam mendorong pertumbuhan ekonomi maupun konstribusinya untuk pendapatan daerah dalam bentuk deviden.
Untuk posisi modal Pemkab Banjarnegara di Bank Jateng sampai dengan tahun 2021 sebesar Rp73,9 miliar dengan deviden Rp15,1 miliar dan total deviden yang sudah diterima sampai tahun 2021 adalah Rp79 miliar.
Dalam kegiatan apel pagi dan doa bersama tersebut juga diserahkan penghargaan bagi karyawan dan karyawati Bank Jateng yang berprestasi di masing-masing bidang.
Pemimpin Bank Jateng Cabang Banjarnegara Yuli Prawobo menyampaikan capaian tersebut dikarenakan kerja keras seluruh jajaran direksi, karyawan, dan karyawati Bank Jateng serta dukungan dari Pemkab dan masyarakat Banjarnegara.
"Tahun 2021 berhasil kita tutup dengan kinerja yang membahagiakan sesuai dengan rencana kerja," katanya saat kegiatan apel pagi dan doa bersama di Kantor Bank Jateng Cabang Banjarnegara, Rabu (26/1).
Lebih lanjut Yuli menjelaskan dalam hal penyaluran kredit Bank Jateng mengalami pertumbuhan sebesar 1,88 persen menjadi Rp1,153 miliar atau 98,9 persen.
Sedangkan dari sisi penghimpunan dana pihak ketiga naik hingga 11,14 persen mencapai Rp709,4 miliar atau 93,8 persen; untuk aset juga mengalami peningkatan sebesar 12,48 persen menjadi Rp1,1 miliar atau 95,3 persen.
"Dengan capaian tersebut kami juga mempertahankan tingkat kesehatan bank di angka 0,23 atau terbaik se Jawa Tengah dengan penarikan kredit macet hapus buku Rp5,8 miliar," katanya.
Di tahun 2021 Bank Jateng Cabang Banjarnegara juga melakukan program kerja yang sudah selesai dilaksanakan, antara lain pemasangan tapping box untuk meningkatkan pajak daerah, pembukaan agen Laku Pandai di 10 Puskesmas dan 10 BUMDes, pelaksanaan Cash Management Sysstem di semua OPD, host to host System RSUD, PDAM dan Samsat, pemasangan 3 ATM tambahan di Sigaluh, Punggelan, dan Kalibenda.
Baca juga: KPK apresiasi Bank Jateng proaktif berantas korupsi
Baca juga: Bank Jateng libatkan KPK atasi kredit macet
Plh Bupati Banjarnegara Syamsudin memberikan apresiasi atas kinerja dan capaian Bank Jateng Cabang Banjarnegara di tahun 2021 dan berharap capaian serta prestasi yang sudah didapat bisa dipertahankan atau malah semakin ditingkatkan.
"Jangan pernah lelah melakukan yang terbaik. Tetap kompak dan menjadi bagian dalam mewujudkan Kabupaten Banjarnegara yang bermartabat dan sejahtera," katanya.
Dia juga berterima kasih atas peran serta Bank Jateng dalam perannya mendukung pembangunan di Kabupaten Banjarnegara, baik dalam mendorong pertumbuhan ekonomi maupun konstribusinya untuk pendapatan daerah dalam bentuk deviden.
Untuk posisi modal Pemkab Banjarnegara di Bank Jateng sampai dengan tahun 2021 sebesar Rp73,9 miliar dengan deviden Rp15,1 miliar dan total deviden yang sudah diterima sampai tahun 2021 adalah Rp79 miliar.
Dalam kegiatan apel pagi dan doa bersama tersebut juga diserahkan penghargaan bagi karyawan dan karyawati Bank Jateng yang berprestasi di masing-masing bidang.