Kudus (ANTARA) -
Pemerintah Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, siap melaksanakan penyuntikan vaksin COVID-19 penguat setelah mencapai vaksinasi untuk anak usia 6-11 tahun mencapai target 80 persen, kata Bupati Kudus Hartopo.
"Secara kumulatif Kabupaten Kudus memang memenuhi syarat melaksanakan penyuntikan vaksin penguat. Akan tetapi, kami masih mengejar target vaksinasi anak minimal mencapai 80 persen," ujarnya di Kudus, Senin.
Untuk itu, kata dia, untuk saat ini masih menggenjot capaian vaksinasi anak dengan memperbanyak tempat-tempat vaksinasi anak sebagai upaya memudahkan akses menuju tempat vaksinasi.
Dalam melaksanakan vaksinasi penguat, imbuh dia, tentunya menunggu petunjuk dari pusat, termasuk ketersediaan vaksinnya.
Sementara itu, Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Kudus Andini Aridewi mengakui hingga kini memang belum ada petunjuk teknis dari Kementerian Kesehatan terkait penyuntikan vaksin COVID-19 penguat.
Kalaupun sudah ada, kata dia, tentunya Kabupaten Kudus juga akan mengikuti petunjuk tersebut. Saat ini masih fokus vaksin dosis pertama, terutama untuk anak-anak.
Berdasarkan data dari Dinkes Kabupaten Kudus capaian vaksinasi per 10 Januari 2022 sebanyak 83,79 persen atau 554.480 orang untuk dosis pertama dari target sebanyak 661.727 orang.
Sementara dosis kedua sebanyak 64,18 persen atau 424,683 orang, sedangkan dosis ketiga sebanyak 0,75 persen atau 4.981 orang.
Target kelompok lanjut usia (lansia) sendiri sudah mencapai 62,18 persen atau 44.212 dari target 71.098 orang. Sedangkan anak-anak mencapai 41.451 orang atau 52,42 persen dari target 79.072 orang.