Temanggung (ANTARA) - Dewan Pengurus Cabang (DPC) Perempuan Bangsa Kabupaten Temanggung dalam memperingati Hari Kartini memberikan semangat kepada penghuni Panti Asuhan Darul Hadlonah Putri Temanggung, Jawa Tengah.
"Meskipun tinggal di panti asuhan, bukan berarti saudariku sekalian terpinggirkan. Kalian harus bangkit untuk menunjukkan potensi diri yang kalian miliki," kata pengurus DPC Perempuan Bangsa Kabupaten Temanggung Masfufah di Temanggung, Rabu.
Ia berharap perempuan dari panti asuhan tidak minder dan berani berekspresi untuk menunjukkan potensi dirinya.
Baca juga: Semangat Kartini dari Desa Linggasari
Baca juga: Peringati Hari Kartini, Polwan Polres Boyolali bagikan ratusan masker
Dalam kesempatan tersebut, DPC Perempuan Bangsa dan DPC PKB mengajak para penghuni panti asuhan untuk buka bersama sekaligus berdoa bersama agar pandemi yang melanda negeri ini segera hilang.
Masfufah menyampaikan pandemi COVID-19 juga merupakan momentum untuk menunjukkan eksistensi penghuni panti asuhan dengan turut terlibat mengampanyekan tertib protokol kesehatan.
"Minimal kalian mampu menjaga diri sendiri dan lingkungan. Itu bentuk perwujudan dari apa yang Kartini inginkan untuk perempuan Indonesia," katanya.
Ketua DPC PKB Temanggung Muhammad Amin menuturkan selain buka puasa dan doa bersama, dalam kegiatan ini pihaknya menyerahkan bantuan kepada panti asuhan yang dikelola oleh Muslimat NU Temanggung. Bantuan ini diberikan untuk membantu pengelola panti agar lebih optimal.
"Bukan dari nilai nominal yang dilihat, tetapi dari nilai persahabatan yang kami jalin, terutama calon generasi bangsa ini agar tetap semangat untuk meraih cita-cita," kata Wakil Ketua DPRD Temanggung ini.
Baca juga: Polwan Polresta Surakarta gelar bakti sosial peringati Hari Kartini
Baca juga: Keuletan "Kartini" jadi modal sosial atasi pandemi corona
"Meskipun tinggal di panti asuhan, bukan berarti saudariku sekalian terpinggirkan. Kalian harus bangkit untuk menunjukkan potensi diri yang kalian miliki," kata pengurus DPC Perempuan Bangsa Kabupaten Temanggung Masfufah di Temanggung, Rabu.
Ia berharap perempuan dari panti asuhan tidak minder dan berani berekspresi untuk menunjukkan potensi dirinya.
Baca juga: Semangat Kartini dari Desa Linggasari
Baca juga: Peringati Hari Kartini, Polwan Polres Boyolali bagikan ratusan masker
Dalam kesempatan tersebut, DPC Perempuan Bangsa dan DPC PKB mengajak para penghuni panti asuhan untuk buka bersama sekaligus berdoa bersama agar pandemi yang melanda negeri ini segera hilang.
Masfufah menyampaikan pandemi COVID-19 juga merupakan momentum untuk menunjukkan eksistensi penghuni panti asuhan dengan turut terlibat mengampanyekan tertib protokol kesehatan.
"Minimal kalian mampu menjaga diri sendiri dan lingkungan. Itu bentuk perwujudan dari apa yang Kartini inginkan untuk perempuan Indonesia," katanya.
Ketua DPC PKB Temanggung Muhammad Amin menuturkan selain buka puasa dan doa bersama, dalam kegiatan ini pihaknya menyerahkan bantuan kepada panti asuhan yang dikelola oleh Muslimat NU Temanggung. Bantuan ini diberikan untuk membantu pengelola panti agar lebih optimal.
"Bukan dari nilai nominal yang dilihat, tetapi dari nilai persahabatan yang kami jalin, terutama calon generasi bangsa ini agar tetap semangat untuk meraih cita-cita," kata Wakil Ketua DPRD Temanggung ini.
Baca juga: Polwan Polresta Surakarta gelar bakti sosial peringati Hari Kartini
Baca juga: Keuletan "Kartini" jadi modal sosial atasi pandemi corona