Banjarnegara (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banjarnegara menargetkan bisa menyelesaikan penanganan dampak bencana tanah longsor di Desa Leksana, Kecamatan Karangkobar, pada Senin.
"Kami tengah melakukan penanganan dan ditargetkan akan tuntas pada hari ini," kata Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Banjarnegara Agus Haryono di Banjarnegara.
Dia mengatakan bahwa tanah longsor terjadi setelah hujan deras mengguyur Desa Leksana pada Minggu (16/2) menjelang malam hari karenanya penanganan dampak longsor baru bisa dimulai Senin.
Baca juga: 199 desa di Banjarnegara ditargetkan dilengkapi sistem peringatan dini longsor
Baca juga: Lokasi longsor di dua desa di Banjarnegara terus ditangani
Pembersihan longsoran tanah di desa itu melibatkan personel TNI/Polri, aparat pemerintah, dan sukarelawan.
Tanah longsor di Desa Leksana menyebabkan satu rumah warga mengalami kerusakan, namun tidak sampai menimbulkan korban.
Agus mengingatkan warga di sekitar daerah longsor untuk selalu waspada, terutama saat hujan deras berlangsung lama, serta segera melapor ke BPBD jika melihat rekahan tanah.
"Untuk mengantisipasi kemungkinan terjadinya longsor susulan," katanya.
Da mengatakan BPBD Banjarnegara menyiagakan posko 24 jam guna mengantisipasi kejadian bencana selama puncak musim hujan.
Longsor di Desa Leksana Banjarnegara terus ditangani
Tanah longsor di Desa Leksana, Karangkobar, Banjarnegara, setelah hujan deras turun Minggu (16/2/2020) menjelang malam. (ANTARA/HO - BPBD Banjarnegara)
Tanah longsor di Desa Leksana, Karangkobar, Banjarnegara, setelah hujan deras turun Minggu (16/2/2020) menjelang malam. (ANTARA/HO - BPBD Banjarnegara)