Inilah riwayat Komisioner KPU Wahyu Setiawan

Rabu, 8 Januari 2020 20:14 WIB

Jakarta (ANTARA) -
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan operasi tangkap tangan (OTT) salah seorang komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI yaitu Wahyu Setiawan pada Rabu, 8 Januari 2020.

Wahyu Setiawan merupakan salah seorang dari tujuh komisioner KPU RI terpilih periode jabatan 2017-2022. Pria kelahiran Banjarnegara 5 Desember 1973 itu mengawali karier sebagai penyelenggara pemilu pada 2003.

Ketika itu, Wahyu terpilih sebagai komisioner KPU Kabupaten Banjarnegara, bahkan dia menjadi Ketua KPU di Banjarnegara selama dua periode yakni 2003-2008 dan 2008-2013.

Baca juga: Komisioner KPU asal Jateng Wahyu Setiawan ditangkap KPK

Baca juga: KPK tangkap Bupati Sidoarjo

Kemudian, Wahyu Setiawan melanjutkan kariernya sebagai anggota KPU Provinsi Jawa Tengah periode 2013-2018, sebelum berakhir masa jabatannya ia terpilih sebagai anggota KPU RI.

Wahyu merupakan alumnus FISIP Universitas 17 Agustus 1945 Semarang pada 1997. Kemudian pada 2007, ia menamatkan program pascasarjana ilmu administrasi Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed), Purwokerto

Judul tesisnya juga menyangkut soal kepemiluan yaitu Kinerja Organisasi Publik Studi Tentang Kinerja KPU Kabupaten 2007 Banjarnegara.

Selama berkarier pada bidang kepemiluan sebelum menjadi komisioner KPU RI, Wahyu bahkan sudah mendapatkan sejumlah penghargaan, seperti penghargaan kemitraan dari Polres Banjarnegara pada 2010, orientasi tugas anggota KPU dari KPU RI pada 2013.

Kemudian bimbingan teknis pengelolaan pelayanan informasi, juga FGD penyusunan model pendidikan pemilih dari KPU RI pada 2015

Wahyu Setiawan terkena operasi tangkap tangan KPK pada Rabu siang, di Kantor KPU RI.

"Benar. Siapa saja yang diamankan dan dalam kaitan apa, serta berapa uang yang diamankan masih didalami penyidik," kata Wakil Ketua KPK Alexander Marwata menjawab pertanyaan ANTARA mengenai nama komisioner KPU yang diamankan, di Jakarta, Rabu.

Saat dipastikan nama anggota Komisioner KPU tersebut, Alexander tidak membantah. "Informasi awalnya seperti itu," katanya.

Ia mengatakan gelar perkara rencananya akan dilangsungkan pada Kamis (9/1) pukul 11.00 WIB.

Wakil Ketua KPK Lili Pintauli Siregar mengatakan OTT terhadap komisioner KPU RI terjadi pada Rabu siang.

"Iya siang tadi di KPU," ujar Wakil Ketua Komisi KPK Lili Pintauli Siregar saat dikonfirmasi di Jakarta.

Ketua KPK Firli Bahuri juga membenarkan pihaknya telah melakukan OTT.

"Kita melakukan penangkapan terhadap para pelaku yang sedang melakukan tindak pidana korupsi berupa suap. Kami masih bekerja," kata Firli.

 

Pewarta : Boyke Ledy Watra
Editor : Antarajateng
Copyright © ANTARA 2024

Terkait

KPU Kudus kumpulkan kelebihan surat suara pilkada segera dimusnahkan

13 November 2024 11:13 Wib

KPU Surakarta catat lebih dari 1.000 surat suara rusak

13 November 2024 8:59 Wib

KPU Kota Pekalongan siapkan 24 TPS panggung di wilayah rawan banjir

12 November 2024 14:46 Wib

KPU Jateng : Debat publik terbukti efektif sampaikan visi misi paslon

10 November 2024 23:06 Wib

KPU Jateng fasilitasi kampanye Pilkada 2024 melalui iklan media massa

10 November 2024 14:33 Wib
Terpopuler

Etnik jazz, harmoni musik dan suara alam untuk gerakan lestari

HIBURAN - 12 November 2024 15:09 Wib

Gelar Pengawasan Daerah Provinsi Jateng, KPK- Sekda Tekankan Integritas ASN

PERISTIWA - 08 November 2024 13:43 Wib

Pasar Modal Indonesia selenggarakan CMSE 2024

EKONOMI - 10 November 2024 14:24 Wib

Sebanyak 179 guru di Cimahi belajar jurnalistik bersama ANTARA

PERISTIWA - 12 November 2024 11:41 Wib

Fitur "Face Recognition" BPJS Kesehatan mudahkan pasien di RS

EKONOMI - 22 jam lalu