Semarang (ANTARA) - Program Studi Ilmu Komunikasi (Ilkom) Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) Semarang mengadakan pengabdian masyarakat dengan menggandeng Program Kampung Iklim (Proklim) Purwokeling BPI Ngaliyan.
Perhelatan itu digelar di Laboratorium Klinik Cito Indraprasta Kota Semarang, Kamis (14/11). Demikian siaran pers dari Firnanda Balqis Azaahra, mahasiswi Prodi Ilkom Udinus yang diterima di Semarang, Jumat.
Hadir dalam kegiatan itu tim pengabdian masyarakat llmu Komunikasi Udinus dan 11 perwakilan dari warga Proklim Purwokeling BPI RW 10 Ngaliyan yang peduli lingkungan.
Baca juga: E-gamelan Udinus siap tampil di Unesco
Pengabdian masyarakat bertema “Pelatihan Konten Digital Lingkungan Berbasis SEO (Search Engine Optimization)” tersebut bertujuan untuk memperkenalkan konten digital kepada pegiat Proklim Purwokeling BPI supaya mereka beralih ke digital, terutama untuk membuat website.
Karena selama ini kegiatan-kegiatan yang dilakukan Proklim BPI hanya tersebar melalui media sosial dan media cetak.
Tim pengabdian Udinus kali ini berbagi ilmu tentang konten digital yang berbasis SEO supaya Proklim BPI diketahui oleh masyarakat luas.
Dengan SEO maka informasi tentang Proklim BPI akan lebih dikenal dan ditiru oleh kampung-kampung lain.
Heni Indrayani, M.I.Kom, selaku Ketua Pelaksana Pengabdian Masyarakat, berharap pelatihan tersebut dapat membantu menyebarluaskan informasi kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh Proklim BPI dengan basis SEO.
“Proklim BPI memiliki banyak kegiatan penghijauan yang layak dijadikan konten digital lingkungan. SEO dapat dengan mudah membantu menyebarluaskan kegiatan-kegiatan yang telah dilakukan oleh warga BPI supaya informasi mereka terdapat di laman paling atas pencarian dan menjadi percontohan kampung lain," ujarnya.
Selama kegiatan tersebut para warga Proklim BPI diajarkan bagaimana cara menulis konten di media digital yang karakteristiknya berbeda dengan media cetak. Mereka juga belajar tentang mapping (pemetaan) media dan cara mengetahui trends berita.
Peserta juga membuat tulisan empat paragraf dengan kata kunci (keyword) yang sudah disediakan. Peserta terlihat antusias dan mampu mengikuti kegiatan tersebut.
Ketua Program Kampung Iklim Purwokeling BPI Ngaliyan Semarang, Eko Gustini Wardani Pramukawati mengatakan kegiatan ini sangat membantu dan bermanfaat dalam menyebarluaskan informasi tentang kegiatan yang dilakukan.
“Kegiatan pelatihan ini sangat bermanfaat untuk meningkatkan nama Proklim Purwokeling BPI di masyarakat. Kami sangat senang karena mendapat ilmu baru untuk lebih aktif di website," tegasnya.
Kegiatan ini ditutup dengan foto bersama dan pembagian hadiah oleh tim pengabdian kepada para peserta yang telah mengikuti kegiatan dengan baik dan menyelesaikan artikel 4 paragraf yang diminta oleh tim pengabdian. ***
Baca juga: Udinus: Teknologi Informasi Tren Dunia Kerja
Baca juga: 35 Tim Beradu Inovasi di "Creanovation" Udinus
Perhelatan itu digelar di Laboratorium Klinik Cito Indraprasta Kota Semarang, Kamis (14/11). Demikian siaran pers dari Firnanda Balqis Azaahra, mahasiswi Prodi Ilkom Udinus yang diterima di Semarang, Jumat.
Hadir dalam kegiatan itu tim pengabdian masyarakat llmu Komunikasi Udinus dan 11 perwakilan dari warga Proklim Purwokeling BPI RW 10 Ngaliyan yang peduli lingkungan.
Baca juga: E-gamelan Udinus siap tampil di Unesco
Pengabdian masyarakat bertema “Pelatihan Konten Digital Lingkungan Berbasis SEO (Search Engine Optimization)” tersebut bertujuan untuk memperkenalkan konten digital kepada pegiat Proklim Purwokeling BPI supaya mereka beralih ke digital, terutama untuk membuat website.
Karena selama ini kegiatan-kegiatan yang dilakukan Proklim BPI hanya tersebar melalui media sosial dan media cetak.
Tim pengabdian Udinus kali ini berbagi ilmu tentang konten digital yang berbasis SEO supaya Proklim BPI diketahui oleh masyarakat luas.
Dengan SEO maka informasi tentang Proklim BPI akan lebih dikenal dan ditiru oleh kampung-kampung lain.
Heni Indrayani, M.I.Kom, selaku Ketua Pelaksana Pengabdian Masyarakat, berharap pelatihan tersebut dapat membantu menyebarluaskan informasi kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh Proklim BPI dengan basis SEO.
“Proklim BPI memiliki banyak kegiatan penghijauan yang layak dijadikan konten digital lingkungan. SEO dapat dengan mudah membantu menyebarluaskan kegiatan-kegiatan yang telah dilakukan oleh warga BPI supaya informasi mereka terdapat di laman paling atas pencarian dan menjadi percontohan kampung lain," ujarnya.
Selama kegiatan tersebut para warga Proklim BPI diajarkan bagaimana cara menulis konten di media digital yang karakteristiknya berbeda dengan media cetak. Mereka juga belajar tentang mapping (pemetaan) media dan cara mengetahui trends berita.
Peserta juga membuat tulisan empat paragraf dengan kata kunci (keyword) yang sudah disediakan. Peserta terlihat antusias dan mampu mengikuti kegiatan tersebut.
Ketua Program Kampung Iklim Purwokeling BPI Ngaliyan Semarang, Eko Gustini Wardani Pramukawati mengatakan kegiatan ini sangat membantu dan bermanfaat dalam menyebarluaskan informasi tentang kegiatan yang dilakukan.
“Kegiatan pelatihan ini sangat bermanfaat untuk meningkatkan nama Proklim Purwokeling BPI di masyarakat. Kami sangat senang karena mendapat ilmu baru untuk lebih aktif di website," tegasnya.
Kegiatan ini ditutup dengan foto bersama dan pembagian hadiah oleh tim pengabdian kepada para peserta yang telah mengikuti kegiatan dengan baik dan menyelesaikan artikel 4 paragraf yang diminta oleh tim pengabdian. ***
Baca juga: Udinus: Teknologi Informasi Tren Dunia Kerja
Baca juga: 35 Tim Beradu Inovasi di "Creanovation" Udinus