Semarang (ANTARA) - Ketua DPRD Jawa Tengah Sumanto mengajak generasi muda menjadikan momentum Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) setiap tanggal 20 Mei sebagai upaya menciptakan lapangan kerja guna membantu roda perekonomian berputar.
"Kebangkitan Nasional merupakan titik awal bagi bangsa Indonesia untuk bangkit dan memiliki jiwa nasionalisme, persatuan, dan kesatuan yang tinggi. Hal tersebut ditandai dengan berdirinya organisasi Budi Oetomo," kata Sumanto di Semarang, Selasa.
Ia menilai generasi muda memiliki peran besar sejak awal pergerakan mencapai kemerdekaan hingga momentum berdirinya Budi Oetomo. Pada masa sekarang, ia mengajak anak muda untuk menjadi pelopor dalam berbagai hal positif.
"Generasi muda harus bisa menjadi pelopor. Jika melihat sejarah, anak muda banyak berperan. Harapannya hal yang sama juga bisa muncul pada generasi muda sekarang dan yang akan datang," ujar politisi PDI Perjuangan tersebut.
Sumanto mengajak anak muda sekarang untuk bisa mandiri, dan punya penghasilan sendiri. Bahkan jika memungkinkan menciptakan lapangan pekerjaan bagi orang lain.
"Jika anak muda bisa mandiri, tidak akan merepotkan keluarga. Apalagi kalau bisa menciptakan lapangan kerja, akan menjadi sesuatu yang luar biasa," paparnya.
Ia melihat banyak anak muda sekarang yang khawatir sulit mendapatkan pekerjaan selepas lulus kuliah. Terlebih jika melihat antrean para pencari kerja pada bursa kerja. Kondisi tersebut menunjukkan betapa sulitnya mencari pekerjaan di saat perekonomian sedang sulit seperti saat ini.
Lebih lanjut Sumanto mendorong pemerintah memberikan perhatian lebih pada akan datangnya bonus demografi. Yaitu saat jumlah penduduk usia produktif bakal lebih banyak di Indonesia. Pemerintah perlu memberikan pembekalan skill pada generasi muda agar sumber daya manusia (SDM) yang ada siap menyambut datangnya bonus demografi.
"Menyambut datangnya bonus demografi, SDM yang ada di Jateng harus lebih kompetitif. Jika momen ini terlewat, Indonesia akan kehilangan kesempatan menjadi negara maju," ujarnya.