Pekalongan (ANTARA) - Kepolisian Resor Pekalongan Kota, Jawa Tengah, menyiagakan 250 personel untuk pengamanan kampanye terbuka pemilihan wali kota yang berlangsung selama dua hari.
Kepala Kepolisian Resor Kota AKBP Prayudha Widiatmoko di Pekalongan, Jumat, mengatakan bahwa kegiatan kampanye terbuka ini berlangsung pada Jumat (22/11) dan Sabtu (23/11) sehingga tim pemenangan pasangan calon wali kota harus dapat mengendalikan pendukungnya.
"Kami minta tim pemenangan masing-masing pasangan calon bisa mengatur massa agar kampanye terbuka berlangsung kondusif dan tidak melanggar aturan," katanya.
Menurut dia, pihaknya akan melakukan pengamanan sesuai situasi dan kondisi dan sudah melakukan koordinasi dengan masing-masing LO pasangan calon.
Polres, kata dia, berupaya meminimalkan tindakan melanggar hukum pada saat pelaksanaan kampanye terbuka dengan mengajak semua pihak bersama-sama menjaga situasi dan kondisi tetap tertib dan aman.
"Tindakan melanggar hukum harus diminimalkan. Bagaimana menjadi pemimpin kalau belum bisa mengatur massanya. Oleh karena itu, mohon untuk mengatur massa karena dari sinilah masyarakat akan menilai dan menyimpulkan," katanya.
Prayudha Widiatmoko mengatakan untuk rekayasa lalu lintas kendaraan belum menjadi hal yang mutlak dengan pertimbangan melihat pergerakan dan keberadaan massa.
"Tidak ada keharusan jalan ditutup total karena masih ada mobilitas masyarakat. Oleh karena itu, kami berharap rapat kampanye terbuka ini bisa berlangsung lancar, aman dan, kondusif," katanya.