Temanggung (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, berupaya menaikkan kelas tempat wisata di daerah tersebut dari tingkat lokal menjadi regional pada 2024.
"Pada tahun 2024 kami akan lebih mendorong wisata yang sudah ada ini menjadi embrio ke regional, bukan lokal lagi," kata Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Temanggung Hendra Sumaryana di Temanggung, Kamis.
Ia menyampaikan program pemerintah pusat Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) salah satunya adalah membangun pariwisata.
"Untuk membangun Temanggung bagaimana kami upayakan Temanggung menjadi bagian dari Borobudur-Dieng, bagaimana para turis ke Dieng kami hubungkan dengan Posong, Sigandul View, kemudian ada Liyangan dan sebagainya," katanya.
Selain itu, katanya di 2024 pihaknya akan mengoptimalkan kawasan Jumprit yang sudah dibangun oleh pemerintah pusat untuk perlengkapan objek wisata.
"Bagaimana Jumprit kami harapkan, modalnya sudah cukup besar, aksesibilitasnya sudah hebat," katanya.
Sebenarnya Jumprit sudah terkenal dari dulu dengan pengambilan air suci Waisak di Borobudur.
"Mimpi saya bagaimana konektivitas Borobudur-Dieng di Temanggung menjadi paket lengkap, pagi di pasar Papringan, makan siang bisa di Sigandul, menginap di Posong. Baru paginya ke Jumprit-Dieng aksesnya sudah gampang," katanya.
Berita Terkait
Polres Temanggung musnahkan 36 kilogram bubuk petasan
Jumat, 26 April 2024 16:22 Wib
Pemusnahan barang bukti bubuk mercon hasil operasi Pekat Candi 2024 di Temanggung
Jumat, 26 April 2024 16:19 Wib
Ratusan siswa SMA mengikuti seleksi Paskibraka di Temanggung
Jumat, 26 April 2024 7:41 Wib
Longsor ancam tujuh rumah warga di Temanggung
Rabu, 24 April 2024 13:11 Wib
Pemkab Temanggung sediakan bantuan gratis benih tembakau 100-120 kg
Selasa, 23 April 2024 16:14 Wib
KPU Temanggung-Jateng buka seleksi anggota PPK Pilkada 2024
Senin, 22 April 2024 16:02 Wib
BPN Temanggung gelar pelatihan pembuatan magot
Senin, 22 April 2024 16:01 Wib
Dua rumah warga di Temanggung rusak diterjang banjir
Senin, 22 April 2024 13:02 Wib