Semarang (ANTARA) - Polisi meringkus seorang mantan guru honorer SMP di Kabupaten Tegal berinisial IM atas dugaan pelaku pencurian spesialis mobil niaga terbuka di Kota Semarang, Jawa Tengah.
Kapolsek Banyumanik Kompol Ali Santoso di Semarang, Jumat, mengatakan bahwa pelaku setidaknya sudah enam kali beraksi di lokasi berbeda.
"Pelaku pernah beraksi di Sukabumi, Jakarta, dan Yogyakarta," katanya.
Dalam aksinya, lanjut dia, pelaku menggunakan modus pura-pura melamar pekerjaan di suatu tempat usaha.
Setelah beberapa lama bekerja, pelaku lantas membawa kabur mobil niaga milik pemberi kerja.
Di Semarang, kata dia, polisi menangkap pelaku usai mendapat laporan kehilangan mobil boks milik salah satu korban.
"Mobil sempat disimpan di pasar, wilayah Slawi, sebelum dijual Rp3 juta di Banyumas," katanya.
Pelaku mengaku nekat mencuri mobil karena terdesak kebutuhan ekonomi.
Pelaku mengaku gaji guru honorer tidak bisa mencukupi kebutuhan hidup serta pengobatan untuk istrinya.
Atas perbuatannya, pelaku dijerat dengan Pasal 363 KUHP tentang pencurian.
Berita Terkait
Dokter muda curi Toyota Fortuner sesama rekannya di Semarang, ini pemicunya
Senin, 3 Juni 2024 14:18 Wib
Barito Putera siap curi poin di kandang PSIS
Kamis, 21 September 2023 17:31 Wib
Bali United siap curi poin di kandang PSIS untuk amankan peringkat
Sabtu, 2 September 2023 6:52 Wib
Para ahli keamanan siber Kaspersky ungkap cara phisher curi aset kripto
Selasa, 4 Juli 2023 9:41 Wib
Madura United curi tiga poin di kandang PSIS Semarang
Selasa, 7 Maret 2023 19:42 Wib
ProLiga 2023, Jakarta BIN curi poin dari Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia
Jumat, 13 Januari 2023 21:25 Wib
Liga 1 Indonesia, Bhayangkara FC siap curi kemenangan di kandang PSIS
Minggu, 8 Januari 2023 21:19 Wib
Bawaslu Batang ingatkan parpol tidak curi start kampanye
Jumat, 23 Desember 2022 21:56 Wib