Purwokerto (ANTARA) - Pengamat pariwisata Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Chusmeru menilai kegiatan Forum Pariwisata Global atau "Global Tourism Forum" pada November 2022 di Bali akan berdampak positif bagi kebangkitan industri pariwisata di Tanah Air.
"Apalagi, agenda GTF tersebut dihadiri oleh eksekutif industri pariwisata, investor dan pejabat tinggi banyak negara. Jumlah peserta yang banyak juga akan berdampak signifikan terhadap angka kunjungan wisata ke Indonesia," katanya di Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Minggu.
Chusmeru menambahkan, dampak positif dari GTF juga akan dirasakan oleh usaha transportasi, perhotelan, restoran, kerajinan, dan para pekerja di sektor pariwisata.
"Dipilihnya Bali atau Indonesia sebagai tempat perhelatan GTF merupakan satu kepercayaan dan kehormatan. Momentum GTF ini sangat positif, bukan hanya bagi pariwisata Bali, namun juga bagi pemulihan pariwisata nasional," katanya.
Pengajar Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Unsoed itu juga menambahkan bahwa pemilihan Bali sebagai tuan rumah GTF sangat tepat.
"Hal ini terkait kesiapan SDM, sarana prasarana, dan pengalaman Bali selama ini dalam mengelola kegiatan internasional. Dari sisi lain, GTF ini juga menunjukkan bahwa Indonesia merupakan negara yang tepat untuk membahas masa depan pariwisata dunia. Indonesia dianggap sebagai negara yang berhasil membangun ekosistem pariwisata di tengah pandemi dan gejolak politik dunia," katanya.
Dia menambahkan bahwa untuk menyambut acara GTF ini pemerintah hendaknya segera melakukan percepatan pembangunan infrastruktur pendukung pariwisata.
"Selain itu pemerintah daerah juga perlu dipacu untuk menciptakan produk wisata baru untuk ditawarkan di pasar wisata dunia. Mengingat GTF ini juga dihadiri para investor pariwisata di dunia," katanya.
Dengan demikian maka pemerintah perlu menyiapkan regulasi dan proses birokrasi yang mendukung iklim investasi di sektor wisata.
"Terpenting dari gelaran GTF ini adalah untuk mempercepat proses pemulihan pariwisata dan ekonomi nasional serta peningkatan kesejahteraan masyarakat," katanya.
Berita Terkait
Jateng tawarkan kerja sama sektor pariwisata kepada China
Rabu, 20 Maret 2024 20:43 Wib
Usaha pariwisata tutup di awal puasa
Selasa, 12 Maret 2024 21:19 Wib
Pemkab Batang optimalisasikan sektor pariwisata sambut beroperasi KITB
Selasa, 5 Maret 2024 13:27 Wib
Pemkot Surakarta ajak masyarakat isi berbagai infrastruktur di Solo
Selasa, 5 Maret 2024 7:49 Wib
Pemkot Semarang kembangkan kawasan wisata Pantai Tirang
Minggu, 3 Maret 2024 21:59 Wib
Pelaku pariwisata Solo berharap ikut nikmati agenda nasional
Minggu, 3 Maret 2024 9:18 Wib
"Pesta Wisata Nusantaratour" digelar di Semarang
Selasa, 27 Februari 2024 22:53 Wib
Sekolah Vokasi UNS ambil bagian pada pengembangan pariwisata Jateng
Sabtu, 3 Februari 2024 22:00 Wib