Purwokerto (ANTARA) - Objek wisata Serulingmas Zoo menutup sementara kunjungan wisatawan menyusul seorang karyawan tewas setelah diserang harimau benggala yang merupakan satwa koleksi kebun binatang tersebut.
"Selama masa penyelidikan peristiwa kecelakaan kerja berupa penyerangan seorang karyawan oleh harimau yang merupakan salah satu satwa koleksi, Serulingmas tutup untuk sementara," kata Direktur Perumda TRMS Serulingmas, Lulut Yekti Adi, melalui siaran pers yang diterima di Purwokerto, Jawa Tengah, Selasa.
Ia menjelaskan kecelakaan kerja yang dialami karyawan berupa penyerangan harimau terjadi pada hari Minggu (17/04) dengan kronologi korban baru saja selesai memberi makan dan memasukkan satwa harimau dari kandang pamer ke kandang tidur.
"Setelahnya korban hendak membersihkan kandang pamer yang merupakan kegiatan rutin yang biasanya dilakukan oleh perawat satwa, pada saat itu korban diduga diserang harimau," katanya.
Ia menyatakan, kejadian berlangsung ketika korban dalam posisi sendirian, sehingga kronologi secara rinci tidak diketahui karyawan atau pihak lain sehingga masih dalam tahap penyelidikan.
"Setelah kejadian korban langsung dievakuasi perawat satwa sesuai prosedur evakuasi keadaan darurat, yang memakan waktu 30 menit sebelum satwa dapat dimasukkan ke dalam kandang tidur," katanya.
Selanjutnya, setelah dievakuasi ke RSUD setempat, korban dinyatakan meninggal dunia.
Terkait kejadian tersebut dia memastikan perusahaan telah memiliki standar operasional prosedur yang sudah dijalankan seluruh karyawan termasuk juga korban pada saat kejadian. "Pada saat ini penyelidikan masih dilakukan Polres Banjarnegara dan BKSDA Jawa Tengah," katanya.
Ia juga mengatakan bahwa luka yang ditemukan pada tubuh korban berupa bekas gigitan di bagian leher dan bekas cakaran di bagian punggung. "Tidak ada organ tubuh yang hilang dari korban," katanya.
Ia juga menegaskan kejadian penyerangan tidak disebabkan kekurangan pakan satwa di Serulingmas. "Pakan satwa yang diberikan sudah diatur oleh ahli dan diawasi oleh BKSDA Jawa Tengah," katanya.
Berita Terkait
![Ada tiga ekor bayi harimau di Solo Safari](https://img.antaranews.com/cache/160x107/2024/04/13/Solo-Safari-Bayi-harimau.jpg)
Ada tiga ekor bayi harimau di Solo Safari
Minggu, 14 April 2024 7:24 Wib
![Polres Kerinci tangkap pelaku penjualan kulit harimau sumatera](https://img.antaranews.com/cache/160x107/2023/05/05/IMG-20230504-WA0239.jpg)
Polres Kerinci tangkap pelaku penjualan kulit harimau sumatera
Jumat, 5 Mei 2023 13:44 Wib
![10 Tank Harimau buatan Indonesia-Turki](https://img.antaranews.com/cache/160x107/2022/03/17/kaplan13.jpg)
10 Tank Harimau buatan Indonesia-Turki
Kamis, 17 Maret 2022 8:14 Wib
![Nasib harimau jawa tergantung kelestarian Pegunungan Muria](https://img.antaranews.com/cache/160x107/2020/08/18/Perhutani.jpg)
Nasib harimau jawa tergantung kelestarian Pegunungan Muria
Selasa, 18 Agustus 2020 19:37 Wib
![Semarang Zoo tambah koleksi dua anak harimau benggala](https://img.antaranews.com/cache/160x107/2020/07/15/anak-macan.jpg)
Semarang Zoo tambah koleksi dua anak harimau benggala
Rabu, 15 Juli 2020 13:36 Wib
![Anak harimau benggala](https://img.antaranews.com/cache/160x107/2020/06/24/kelahiran-anak-harimau-benggala-qcf6eg-prv.jpg)
Anak harimau benggala
Rabu, 24 Juni 2020 17:55 Wib
![Konservasi harimau Sumatera](https://img.antaranews.com/cache/160x107/2020/06/03/harimau-sumatera-qbcdez-prv.jpg)
Konservasi harimau Sumatera
Rabu, 3 Juni 2020 17:43 Wib
![Harimau masuk area kampus UNSRI Palembang](https://img.antaranews.com/cache/160x107/2020/01/07/thumbs_b_c_241261bfac464691e83d7855ece69006.jpg)
Harimau masuk area kampus UNSRI Palembang
Kamis, 9 Januari 2020 10:51 Wib