Pekalongan (ANTARA) - Realisasi pendapatan asli daerah dari sektor retribusi pasar Kota Pekalongan, Jawa Tengah, hingga akhir November 2020 mencapai Rp2,1 miliar atau melampaui target yang ditetapkan sebesar Rp1,8 miliar.
Kepala Bidang Pasar dan Pembinaan Pedagang Kaki Lima Dinas Perdagangan, Koperasi, dan UKM Kota Pekalongan Deddy Setyawan di Pekalongan, Kamis, mengatakan bahwa realisasi retribusi PAD tersebut berasal dari 10 pasar yang dikelola oleh pemkot.
"Ada 10 pasar tradisional yang kami tarik retribusi kecuali pasar darurat Patiunus dan Sorogenen. Adapun hingga akhir November 2020 sudah melampaui target yaitu Rp2,1 miliar," katanya.
Ia mengatakan meski pada masa pandemi COVID-19, kepatuhan pedagang pedagang kaki lima (PKL) membayar pajak retribusi masih relatif cukup tinggi
PAD dari sektor retribusi pedagang kaki lima, kata dia, memang tidak banyak yaitu ada 34 titik sesuai Peraturan Wali Kota Pekalongan yang ditangani oleh Dindagkop UKM.
"Capaian untuk retribusi pedagang kaki lima baru 63 persen atau Rp135 juta dari target yang ditetapkan sebesar Rp216 juta," katanya.
Deddy mengatakan saat ini jumlah pedagang kaki lima mencapai sekitar 1.000 pedagang dan seratusan pelaku usaha kuliner yang berada di Jalan Cendrawasih dan Rajawali.
"Kami berharap ekonomi di daerah semakin pulih dan para pedagang tetap bisa bertahan di tengah pandemi COVID-19," katanya.
Berita Terkait
Pemkot Tegal gelar Temu Forum TJSLBU, sinkronisasi program pembangunan
Selasa, 17 Desember 2024 14:50 Wib
Pemkot Pekalongan-KKP uji coba program Makan Bergizi Gratis
Minggu, 15 Desember 2024 6:11 Wib
Pemkot Magelang pastikan Natal-Tahun Baru kondusif
Sabtu, 14 Desember 2024 0:37 Wib
Pemkot Semarang gerak cepat atasi banjir di Perumahan Dahlia
Kamis, 12 Desember 2024 21:12 Wib
Pemkot Magelang raih IGA 2024 setelah kuatkan ekosistem inovasi
Selasa, 10 Desember 2024 20:46 Wib
Pemkot Tegal raih "KIP Awards 2024 Kategori Informatif"
Selasa, 10 Desember 2024 14:35 Wib
Pemkot Magelang komitmen berantas korupsi
Selasa, 10 Desember 2024 5:08 Wib
Pemkot Pekalongan: Nilai transaksi PBN 2024 capai Rp1,3 miliar
Senin, 9 Desember 2024 20:35 Wib